Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Ini Lokasi Penyekatan Ruas Jalan di Bandar Lampung Saat PPKM Darurat

Kompas.com - 12/07/2021, 14:26 WIB
I Kadek Wira Aditya

Penulis

LAMPUNG, KOMPAS.com - Pemberlakuan PPKM Darurat di sejumlah ruas jalan di Bandar Lampung mulai Senin (12/7/2021) sempat timbulkan kemacetan.

Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung, AKP Rohmawan mengatakan, penyekatan ini dilakukan pada empat ruas jalan yang ada di Kota Bandar Lampung.

Baca juga: Penyekatan PPKM Darurat di Bandar Lampung, Warga: Motor Ditinggal, Saya Harus Jalan Kaki

Ada pun ruas jalan tersebut meliputi Jalan Raden Intan, Jalan Jend. Sudirman, Jalan P Diponegoro dan Jalan RA Kartini.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, ratusan kendaraan diminta berputar balik dan kemacetan panjang terjadi di sejumlah titik penyekatan.

Baca juga: Mulai Senin, Bandar Lampung PPKM Darurat, Walkot: Jangan Main-main Lagi

"Bagi warga yang hendak menuju lokasi kerjanya, diharapkan menggunakan jalan alternatif," kata Rohmawan.

Kendati demikian, sejumlah jalan alternatif juga alami kemacetan karena volume kendaraan yang terlalu banyak melintas di jalan alternatif dengan satu jalur itu.

 

Terkait penyekatan jalan selama PPKM Darurat di Bandar Lampung, ia meminta maaf atas ketidaknyamanan tersebut.

"Penyekatan ini untuk mengurangi mobilisasi warga selama PPKM darurat," kata Rohmawan.

Hampir tak dapat penumpang

Seorang driver ojek online, Supriyadi (37), terpaksa memutar untuk menjemput penumpang.

Akibat pemberlakuan tersebut, banyak warga yang keluhkan adanya penyekatan di sejumlah ruas jalan di Kota Bandar Lampung dan dipaksa berputar balik serta diarahkan ke jalan alternatif menuju lokasi yang mereka tuju.

Ia sempat mendapatkan penumpang dengan titik jemput di Jalan Raden Intan. Sementara dia datang dari arah Rajabasa.

"Tadi telepon dulu kalau sempat terlambat. Soalnya macet di Teuku Umar, banyak yang disuruh putar arah," kata Supriyadi.

Ia kemudian harus berputar balik dan menuju arah Jalan Pahoman, lalu Jalan Hayam Wuruk yang berada di balik Jalan Raden Intan untuk mencapai lokasi penumpang.

"Ya untung nggak di-cancel, Bang. Banyak temen saya yang katanya di-cancel karena kelamaan jemput, padahal bukan salah kita," kata Supriyadi.

Motor ditinggal, jalan kaki ke tempat tujuan

Rizcko (27) warga Kecamatan Kedaton itu pun mengaku harus berjalan kaki sekitar 1 kilometer menuju kantor percetakan di Pasir Gintung di Jalan Teuku Umar.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Disdik Sumut Sebut Ada Informasi Simpang Siur soal Kematian Siswa SMK di Nias

Disdik Sumut Sebut Ada Informasi Simpang Siur soal Kematian Siswa SMK di Nias

Medan
Bobby Tanggapi Wakilnya yang Ingin Maju Jadi Calon Wali Kota Medan

Bobby Tanggapi Wakilnya yang Ingin Maju Jadi Calon Wali Kota Medan

Medan
10 Lurah di Medan yang Naikkan Harga Sembako di Pasar Murah Diperiksa, Terancam Dicopot

10 Lurah di Medan yang Naikkan Harga Sembako di Pasar Murah Diperiksa, Terancam Dicopot

Medan
Nakes di Simalungun Diperkosa di RS, 3 Pelaku Dibekuk Selang 5 Bulan

Nakes di Simalungun Diperkosa di RS, 3 Pelaku Dibekuk Selang 5 Bulan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Medan
Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Medan
Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Medan
Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Medan
Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Medan
Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Medan
Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Medan
Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Medan
Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Medan
Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com