Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 2 Tahun Dibunuh Ibu Tiri, Ayah Korban Sempat Tak Tahu dan Temani Tidur hingga Esok Hari

Kompas.com - 17/12/2021, 15:52 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang ibu muda berinisial LS (24) tega membunuh anak tirinya, TP, yang masih berusia dua tahun.

Pembunuhan itu membuat genpar warga di Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Sabtu (13/11/2021) kemarin.

Menurut polisi, korban menjadi sasaran pelampiasan tersangka yang kesal karena suaminya tak segera pisah rumah dengan orangtuanya.

“Motif tersangka kesal karena suaminya ini, DWS tidak mau pisah rumah dengan orangtuanya,” kata Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Sunhot P Silalahi, Kamis (16/12/2021).

Baca juga: Diantar Orangtua, Pemuda Ini Kembalikan Motor yang Dicurinya, Polisi: Pelaku Bingung dan Sempat Tidur di SPBU

Kronologi pembunuhan

Sunhot menjelaskan, pembunuhan itu berawal saat korban TP bermain dengan KV, anak kandung tersangka pada malam kejadian.

Lalu, korban merebut mainan mobil dari tangan KV. Hal itu membuat tersangka marah dan segera mendorong korban hingga kepala korban membentur tembok dan jatuh ke lantai.

Baca juga: Kasus Ibu Muda Diperkosa 4 Pria di Riau, Korban Mengaku Diancam dan Bayinya Sempat Dibanting Pelaku

“Korban saat itu terlihat kejang-kejang karena kepalanya terbentur dan jatuh,” kata Sunhot.

Bukannya menolong, tersangka lalu membekap mulut dan hidung korban dengan telapak tangan selama 20 menit.

“Tersangka membekap korban selama 20 menit, hingga korban meninggal dunia,” kata Sunhot.

Baca juga: Prarekonstruksi Pembunuhan Ibu dan Bayi di Kupang, Tersangka Disoraki Warga

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Medan
Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Medan
Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Medan
Giliran Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKB

Giliran Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKB

Medan
Edy Rahmayadi Kembali Maju Pilkada Sumut, Bobby: Yang Dibutuhkan Gagasannya

Edy Rahmayadi Kembali Maju Pilkada Sumut, Bobby: Yang Dibutuhkan Gagasannya

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Direktur Utama RSUP Adam Malik Ditahan

Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Direktur Utama RSUP Adam Malik Ditahan

Medan
Setelah PDI-P, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKS

Setelah PDI-P, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKS

Medan
Tabrak Avanza, Anggota Brimob Polda Sumut Keluarkan Pistol lalu Kabur, Ini Kronologinya

Tabrak Avanza, Anggota Brimob Polda Sumut Keluarkan Pistol lalu Kabur, Ini Kronologinya

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Heboh 2 Mobil Tabrakan di Gerbang Tol Tebing Tinggi, Polisi: Rem Blong

Heboh 2 Mobil Tabrakan di Gerbang Tol Tebing Tinggi, Polisi: Rem Blong

Medan
Diancam Dicopot Kapolda, Kapolsek Medan Kota Langsung Tangkap Pencuri Ban Mobil

Diancam Dicopot Kapolda, Kapolsek Medan Kota Langsung Tangkap Pencuri Ban Mobil

Medan
Harimau Berkalung GPS Resahkan Warga Langkat, Petani Dikejar, Anjing Diterkam

Harimau Berkalung GPS Resahkan Warga Langkat, Petani Dikejar, Anjing Diterkam

Medan
Penyelundupan 24 TKI Ilegal Digagalkan, Berasal dari NTT, Bengkulu, dan Aceh

Penyelundupan 24 TKI Ilegal Digagalkan, Berasal dari NTT, Bengkulu, dan Aceh

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com