Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Komplotan Pencuri Spesialis Mobil Berbahan Bakar Solar di Tebing Tinggi Ditangkap

Kompas.com - 29/08/2023, 13:43 WIB
Rahmat Utomo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com- Polisi menangkap 3 komplotan pencuri mobil spesialis berbahan bakar solar di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, Selasa (22/8/2023).

Identitas pelaku yakni Fajar (32) warga Tebing Tinggi, Wawo warga Kabupaten Serdang Bedagai, dan Adi (40) warga Deli Serdang.

Baca juga: Pencuri di Salatiga Gasak Kawasaki Ninja, Tertangkap Saat Jual Curiannya via Facebook

Kasat Reskrim AKP Junisar Rudianto mengatakan aksi ketiganya terungkap bermula pada Senin (15/8/2023), awalnya mereka merencanakan pencurian mobil Isuzu Panther buatan tahun 2005 di Jalan Lubuk Sikaping, Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi.

Ketiganya lalu bertemu Rumah Sakit Melati, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, pukul 23.00 WIB. Mereka lalu pergi menggunakan mobil Suzuki APV ke lokasi pencurian.

"Lalu sekira pukul 03.00 WIB, mereka tiba di TKP Jalan Lubuk Sikaping dan melihat sebuah mobil Isuzu Panther terparkir di dalam garasi, para pelaku berhenti dan langsung menjalankan aksinya," ujar Junisar dalam keterangannya, Selasa (29/8/2023).

Karena pintu pagar rumah korban tergembok, komplotan pelaku mengambil gunting pemotong besi dan memotongnya, selanjutnya mereka masuk ke dalam garasi. Lalu mereka membuka pintu mobil menggunakan besi pipih yang mereka bawa.

"Merasa berhasil para pelaku mendorong mobil ke jalan dan menghidupkannya lalu membawa kabur mobil tersebut ke arah pintu tol Tebing Tinggi," ujar Junisar.

Peristiwa ini selanjutnya dilaporkan polisi dan berujung penangkapan mereka di Kota Tebing Tinggi, pada Selasa (22/8/2023). Saat diinterogasi ternyata mereka sudah 3 kali beraksi di Kota Tebing Tinggi.

Pencurian pertama dilakukan Sabtu (22/7/2023), mencuri mobil Daihatsu Taft. Aksi kedua pencurian mobil Isuzu Panther Senin (15/8/2023), dan aksi terakhir pencurian mobil Mitsubishi Pikap L 300 pada Senin (21/8/2023).

"Setiap unit mobil yang mereka curi dijual ke daerah Aceh dengan harga Rp 15 juta, 2 unit sudah mereka jual dan penadahnya masih diburu petugas Satreskrim Polres Tebing Tinggi," ujar Junisar.

Sementara itu, Wakapolres Tebing Tinggi Kompol Asrul Robert Sembiring mengatakan saat beraksi pelaku sengaja menargetkan mobil dengan pabrikan lama.

Baca juga: Komplotan di Karawang Modifikasi Truk untuk Gelapkan BBM Bersubsidi

"Modus operandi menargetkan mobil tahun rendah karena tidak ada alarm di mobil tersebut ketika pintu mobil dibuka paksa, selain itu para pelaku juga mengincar mobil berbahan bakar solar karena lebih banyak peminat," ujar Robert.

Dari tangan pelaku juga diamankan barang bukti berupa 1 buah gunting besi, 1 buah besi pipih dan 1 buah kunci pass ukuran 8.

"Ketiga pelaku dikenakan Pasal 363 ayat (1) ke 3e, 4e dan 5e dari KUHPidana demgan ancaman 7 tahun kurungan penjara," tutup Robert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Medan
Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Medan
Paman Bobby Nasution Ingin Jadi Bacalon Wali Kota Medan lewat PDI-P

Paman Bobby Nasution Ingin Jadi Bacalon Wali Kota Medan lewat PDI-P

Medan
Edy Rahmayadi Daftar Bacalon Gubernur Sumut ke PAN, meski Zulhas Dukung Bobby

Edy Rahmayadi Daftar Bacalon Gubernur Sumut ke PAN, meski Zulhas Dukung Bobby

Medan
Kronologi Tabung Elpiji Meledak di Medan, Terdengar Suara seperti Bom

Kronologi Tabung Elpiji Meledak di Medan, Terdengar Suara seperti Bom

Medan
Bayar Listrik Tiap Bulan, KWh Meter Pedagang Martabak di Medan Dicabut PLN Usai Video Pemalakan Viral

Bayar Listrik Tiap Bulan, KWh Meter Pedagang Martabak di Medan Dicabut PLN Usai Video Pemalakan Viral

Medan
Dipolisikan Usai Diduga Dipalak Petugas Dishub Medan, Pedagang Martabak Pasrah

Dipolisikan Usai Diduga Dipalak Petugas Dishub Medan, Pedagang Martabak Pasrah

Medan
PLN Cabut Aliran Listrik Pedagang Martabak yang Diduga Dipalak Petugas Dishub Medan

PLN Cabut Aliran Listrik Pedagang Martabak yang Diduga Dipalak Petugas Dishub Medan

Medan
Curhat Pedagang Martabak di Medan yang Diduga Dipalak Petugas Dishub

Curhat Pedagang Martabak di Medan yang Diduga Dipalak Petugas Dishub

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Anggota Dishub Medan Diduga Palak Pedagang Martabak lewat Jukir

Anggota Dishub Medan Diduga Palak Pedagang Martabak lewat Jukir

Medan
Ledakan Tabung Gas di Kota Medan, 2 Luka-luka dan Dinding Rumah Rusak

Ledakan Tabung Gas di Kota Medan, 2 Luka-luka dan Dinding Rumah Rusak

Medan
Heboh Ledakan Tabung Gas Elpiji di Medan, Ibu dan Anak Terluka

Heboh Ledakan Tabung Gas Elpiji di Medan, Ibu dan Anak Terluka

Medan
Pegawai Dishub Medan Bantah Palak Pedagang, Laporkan Perekam Video ke Polisi

Pegawai Dishub Medan Bantah Palak Pedagang, Laporkan Perekam Video ke Polisi

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com