Salin Artikel

Salam dari Binjai Viral, Ini Letak dan Serba-serbi tentang Binjai, Daerah Berjuluk Kota Rambutan

Salam ini pertama kali dipopulerkan oleh akun TikTok @parispernandes_.

Dia mengunggah sejumlah video sedang memukuli pohon pisang.

Sedangkan yang jadi perbincangan adalah saat @parispernandes mengawali dan mengakhiri videonya dengan ucapan "Salam dari Binjai".

Video tersebut mendapat reaksi beragam dari netizen, termasuk konten kreator lainnya. Salah satunya konten kreator Babe Cabita yang membuat sebuah parodi.

Lalu, di mana letak Kota Binjai dan apa hubungan dengan pisang yang dipukuli oleh @parispernandes?

Kota Binjai dipimpin oleh Wali Kota Amir Hamzah dan Wakil Wali Kota Rizky Yunanda Sitepu.

Dikutip dari website resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Binjai, Binjai berada di Provinsi Sumatera Utara.

Kota ini diapit oleh dua kabupaten besar, yaitu Kabupaten Langkat dan Kabupaten Deli
Serdang.

Jarak Kota Binjai ke Medan, ibu kota provinsi mencapai 22 kilometer.

Luas wilayah Kota Binjai hanya 0,13 persen dari total luas wilayah Provinsi Sumatera Utara.

Jumlah penduduk, UMK Kota Binjai, dan jaminan kesehatan

Jumlah penduduk Kota Binjai tahun 2020 mencapai 279.302 jiwa, sedangkan kepadatan penduduk tahun 2021 sebesar 3.095 jiwa/km2.

Upah minimum Kota Binjai tahun 2020 sebesar Rp 2.614.781.

Masih dari data BPS, di kota ini terdapat 0,39 persen penduduk yang tidak bisa baca tulis berumur 15 tahun ke atas.

Berdasarkan hasil SUSENAS 2020, masyarakat Kota Binjai lebih banyak memiliki jaminan kesehatan BPJS Kesehatan non PBI yaitu 31,11 persen, BPJS Kesehatan PBI 28,15 persen, dan asuransi swasta 2,43 persen.

Di tahun 2020, terdapat 65,43 persen penduduk Kota Binjai beralasan utama tidak
rawat jalan karena ingin mengobati sendiri.

IPM dan garis kemiskinan di Kota Binjai 

Pada tahun 2020, angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Binjai menempati peringkat ke-3 se-Sumut yaitu 75,89.

Namun, pada 2020, ada 15.070 jiwa penduduk Kota Binjai yang masih di bawah garis kemiskinan atau 5,71 persen dari total penduduk Kota Binjai.

Binjai kota rambutan

Tanaman padi masih merupakan tanaman pangan yang dominan di Binjai dengan luas panen sebesar 2.543 Ha.

Namun, Binjai masih merupakan kota pengimpor beras karena produksi padi yang dihasilkan masih di bawah kebutuhan domestik.

Tanaman kedua yang merupakan tanaman pangan yang dominan adalah tanaman jagung.

Masih dari data BPS, Kota Binjai terkenal dengan buah rambutan yang sangat berkualitas tinggi.

Pada 2020, Binjai menghasilkan 12.783 ton rambutan. Hal itu yang membuat Binjai dijuluki sebagai Kota Rambutan.

Selain rambutan, kota ini juga menghasilkan produk pertanian unggulan lainnya yaitu jambu air, sawo, nangka, dan mangga.

Dari data tersebut, pisang tidak termasuk dalam produk pertanian unggulan di Kota Binjai.

2 hotel berbintang

Kota Binjai bukan merupakan salah satu tujuan daerah wisata di Sumut.

Binjai merupakan kota perlintasan menuju Kabupaten Langkat yang mempunyai banyak daerah wisata yang terkenal ke seluruh Indonesia bahkan mancanegara, di antaranya Bukit Lawang, Tangkahan, Tero-tero dan Pelaruga.

Pada tahun 2020, tercatat ada lima usaha akomodasi berupa hotel di Kota Binjai yang terdiri dari dua hotel berbintang dan tiga hotel tidak berbintang.

Sumber: https://binjaikota.bps.go.id/

https://medan.kompas.com/read/2021/10/28/051500078/salam-dari-binjai-viral-ini-letak-dan-serba-serbi-tentang-binjai-daerah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke