Salin Artikel

Viral, Video Polisi di Binjai Disebut Jebak Seorang Pemuda dan Lepaskan Pemberi Narkoba, Kapolres: Petugas Fokus ke RN

Dari video yang beredar di media sosial, peristiwa dalam video tersebut terjadi di sebuah warung internet di Binjai, Sumatera Utara.

Dalam video tersebut, awalnya terlihat seorang pria berkaus biru masuk ke dalam sebuah warnet dan mengajak seorang pria berkaus hitam dan bercelana pendek berbincang di area parkiran warnet.

Pria berkaus biru kemudian memberikan bungkusan yang kemudian diambil oleh pria berkaus hitam. Pria berkaus biru lalu terlihat berjalan mendekati jalan raya kemudian kembali menemui pria berkaus hitam.

Tak berselang lama, dua pria yang menggunakan sepeda motor yang belakangan diketahui merupakan anggota polisi, datang dan langsung menangkap pria berkaus hitam.

Sementara, pria berkaus biru terlihat dengan tenang menghidupkan sepeda motor yang persis berada di samping dua anggota polisi, lalu pergi meninggalkan keduanya.

Terlihat tidak ada reaksi apa pun dari kedua polisi tersebut. Mereka terlihat fokus menyergap pria berkaus hitam.

Netizen yang melihat video tersebut merasa ada yang janggal. Ini karena polisi tidak mencoba menangkap pria berkaus biru yang terlihat memberikan bungkusan narkoba ke pria berkaus hitam.

Apa kata Kapolres Binjai?

Menanggapi video itu, Kepala Polisi Resor Binjai AKBP Ferio Sano membantah soal adanya pandangan masyarakat yang menyebut anggotanya sengaja menjebak pria berkaus hitam berinisial RN.

Ferio mengatakan, alasan polisi membiarkan pria berkaus biru berinsial ET lolos, karena dua anggota Sat Res Narkoba Polres Binjai fokus hanya pada RN.

"Saat itu anggota fokus kepada RN sesuai dengan informasi. Terlebih lagi barang bukti ada padanya," kata Ferio, saat menggelar konferensi pers, Rabu (23/2/2022).

Perwira berpangkat dua melati di pundaknya ini mengatakan, setelah menangkap RN, pihaknya kemudian menangkap ET.

Meski mengaku sudah menangkap ET, pelaku tidak dihadirkan dalam konferensi tersebut.

Dalam konferensi pers itu, Ferio mengatakan, RN mengakui sebagai pecandu narkoba.

"Dari pemeriksaan, tersangka (RN) mengakui pernah direhab terkait sabu, mengakui masih konsumsi narkoba jenis ganja, sabu, dan ekstasi. Tersangka juga mengakui bahwa barang tersebut diterimanya dari ET. Mereka janji akan gunakan barang tersebut di tempat RN," kata Ferio.

Orang kedua yaitu ET yang ditangkap oleh petugas Sat Narkoba juga sering mengonsumsi narkoba bersama RN.


Merasa dijebak

Diwawancarai secara terpisah, MJ, kakak kandung RN, menjelaskan, adiknya ditangkap pada Sabtu (19/3/2022). MJ menduga RN dijebak.

MJ mengatakan, kasus dugaan penjebakan ini bermula saat adiknya dipanggil oleh ET.

Menurut MJ, adiknya tidak begitu mengenal ET. Namun, keduanya kerap bertemu di warnet.

"Kenal teguran di warnet itu aja. Namanya pun adik saya enggak tahu siapa dia," kata MJ, Selasa (22/3/2022).

Sebelum RN ditangkap anggota Polres Binjai, ET datang ke warnet. ET memanggil RN dan keduanya bertemu di area parkir depan warnet.

"Setelah dipanggil (ET), adik saya ikut, tiba-tiba dikasih kotak rokok," ungkapnya.

Setelah itu, tiba-tiba datang dua polisi memegangi RN dengan kuat. RN sempat berteriak memanggil MJ dari luar warnet.

Mendengar teriakan itu, MJ dan lima orang lainnya keluar.

Begitu dilihatnya RN dipiting, MJ bertanya alasan kedua orang tersebut memegangi adiknya.

"Kami bertanya juga, ada apa ini. Sempat mau aku tarik adik aku juga. Polisi itu bilang, 'jangan main-main kalian, jangan mendekat, sana kalian'," ujarnya, menirukan ucapan polisi itu.

MJ heran melihat ET tidak ditahan dan sengaja dibiarkan lari begitu saja.

Padahal, ET dengan pelan memutarkan kendaraannya, sesudah mengetahui RN ditangkap.

"Masa adik saya yang ditangkap, yang mengasih enggak ditangkap. Dari rekaman itu, terlihat yang ngasih dibiarkan begitu saja," ungkapnya.

Atas kejadian ini, keluarga menuntut keadilan kepada Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Simanjuntak.

Keluarga menilai RN merupakan korban dari diduga informan polisi itu.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul: Kapolres Binjai Sampai Gelar Konfrensi Pers Soal Anggotanya Diduga Jebak Warga Pakai Sabu

https://medan.kompas.com/read/2022/03/24/133151878/viral-video-polisi-di-binjai-disebut-jebak-seorang-pemuda-dan-lepaskan-pemberi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke