NEWS
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

Kisah Itha, Wanita Medan Korban KDRT yang Kini Jadi Pengusaha Properti di New York

KOMPAS.com - Itha G Schneider, seorang wanita asal Medan, Sumatera Utara, mantan korban KDRT, merilis buku berjudul "Itha".

Buku ini merupakan kisah perjuangan dirinya korban KDRT hingga kemudian mengembara ke luar negeri dan menjadi pengusaha properti di New York, Amerika Serikat.

Melalui buku yang mengambil judul dari nama panggilannya ini, Itha menceritakan lika-liku perjalanannya sebagai seorang istri yang kerap mendapatkan perlakukan kasar dari mantan suami yang bersifat kasar dan manipulatif.

Dalam buku ini, Itha juga menceritakan pergulatan batin sebagai seorang perempuan yang terpaksa bertahan dalam rumah tangga yang "toxic" demi anak hingga pada akhirnya ia mampu mengambil keputusan untuk bercerai.

"Pergulatan batin saya, sempat berpikir apakah apa yang dilakukan suami itu karena salah saya, sempat gagal, try again, hampir give up, akhirnya rujuk demi anak, namun setelah rujuk perlakuan dia justru semakin kasar," tutur Itha dikutip dari siaran pers, Minggu (22/1/2023).

Itha menceritakan kisahnya itu saat peluncuran buku di sebuah pusat perbelanjaan di Jakarta Selatan, Sabtu (22/1/2023) lalu.

Beragam bentuk kekerasan pernah ia alami saat mengarungi bahtera rumah tangga bersama mantan suaminya, mulai dari ditodong pisau hingga dipukul di bagian pelipis mata saat hamil anak kedua.

Tak hanya itu kekerasan ekonomi juga dialami Itha lantaran tak menerima nafkah dari suami dan harus berjuang sendiri dengan berjualan untuk menghidupi keluarga.

"Saya pernah dipukul di bagian pelipis mata saya, saat saya hamil anak kedua dan menggendong anak pertama saya, saya juga pernah ditodong pisau dan diancam dikeluarkan isi perut saya, pernah tiba-tiba ada yang datang ke saya mengaku dihamilin suami saya, datang ke saya nagih utang karena suami saya kalah main judi, untuk lebih tahu siapakah Itha, silakan baca bukunya," kata wanita kelahiran Medan, Sumatera Utara ini.

Tak hanya mengisahkan penderitaan yang ia alami, wanita yang kini menetap di New York itu juga menceritakan tentang bagaimana dirinya berjuang untuk bangkit dari trauma KDRT dan stigma negatif status janda usai bercerai hingga memantapkan diri untuk hijrah ke negeri Paman Sam.

Ketika Itha megambil keputusan pindah ke New York pada tahun 1997, karirnya dimulai dari nol.

Itha pernah bekerja sebagai pegawai toko donat, karyawan di sebuah perusahaan perhiasan hingga dengan segenap kerja kerasnya kini Itha meniti karir di bisnis properti sebagai seorang pengusaha real estate di Amerika Serikat.

Tak hanya itu, buku ini juga mengisahkan romantika Itha yang berhasil melawan trauma masa lalu dan mengantarkannya bertemu dengan tambatan hatinya, Fred Schneider, hingga keduanya resmi menikah pada tahun 2001.

Itha berharap melalui buku yang ia tulis, kisahnya bisa menjadi inspirasi dan kekuatan bagi korban KDRT di manapun berada.

Ia juga berharap semua korban KDRT, khususnya kaum perempuan, harus berani bersuara dan meraih mimpi.

"Buku ini ditulis untuk wanita-wanita korban KDRT yang diam, wanita-wanita yang tak berani speak up! kalian harus berani ambil keputusan. Jangan takut bersuara!" tegas Itha.

https://medan.kompas.com/read/2023/01/22/081210878/kisah-itha-wanita-medan-korban-kdrt-yang-kini-jadi-pengusaha-properti-di-new

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Sejahterakan Umat, Danny Pomanto Raih Penghargaan Baznas Award 2023

Regional
Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Pemkot Cilegon Teken MoU dengan PT KAS dan PT CAP untuk Proyek Pembangunan Pelabuhan Warnasari

Regional
Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Kemenko Kemaritiman Apresiasi Progres PSEL Makassar, Sebut Jadi Percontohan Nasional

Regional
Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Raih Penghargaan PPKM Award 2023, Pemkot Makassar Buktikan Keberhasilan Program Makassar Recover

Regional
Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Raih Penghargaan pada Baznas Award 2023, Ganjar: Saya Berikan untuk Baznas Jateng

Regional
Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Bupati Maluku Barat Daya Hadiri RUPS Bank Maluku-Malut, Ini Agenda yang Dibahas

Regional
Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Regional
Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Komitmen Dukung JKN, Pemkab Maluku Barat Daya Raih UHC Award 2023

Regional
Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Dompet Dhuafa dan The Harvest Panen Tambak Gurame di DD Farm Indramayu

Regional
Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Kota Makassar Masuk Nominasi Nasional PPD 2023

Regional
Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Bertemu Empat Mata, Bupati Tamba dan Walkot Gibran Bahas Kerja Sama Bidang Budaya dan UMKM

Regional
Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Menggagas Komisi Antisipasi Konflik di Maluku

Regional
Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Pemprov Kaltim Raih Dua Penghargaan APBD Award, Gubernur Isran: Berkat Peran Aktif Masyarakat

Regional
Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Ganjar Pastikan Sudah Gerak Cepat Tangani Kerusakan Jalan di Jateng

Regional
Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Rakorsus 2023, Diskominfo Paparkan 7 Inovasi dan Kontribusi untuk Resiliensi Kota Makassar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke