Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku Rindu Kekasih di Medan, Pria Ini Nekat Rampok Warga Jepang di Apartemen

Kompas.com - 29/11/2019, 06:46 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Senin (25/11/2019) pagi, Mika Hasegawa (38) mengantarkan anaknya ke sekolah.

Saat kembali ke tempat tinggalnya di Apartemen Sun Residence di kawasan Pemogan, Denpasar, Bali, Mika diikuti oleh pria yang yang berbadan kekar.

Pria tersebut diketahui bernama Fahrudin (38) asal Ngawi, Jawa Timur yang bekerja sebagai buruh di sekitar apartemen tempat tinggal Mika.

Mika sudah 3,5 tahun tinggal di apartemen tersebut bersama anaknya. Sementara sang suami berada di Jepang.

Fahrudin pun masuk ke dalam apartemen saat perempuan itu membuka kamarnya menggunakan kunci elektrik.

Baca juga: Mengaku Dibuntuti, Turis Jepang Lompat dari Lantai 2 Apartemen di Bali

Saat itu, Fahrudin langsung mencekik Mika. Perempuan asal Jepang tersebut kemudian melawan dan melepaskan diri. Ia pun melompat dari lantai dua aparteman.

Fahrudin yang masih berada di dalam kamar langsung mengambil barang-barang milik Mika yaitu dua dompet yang berisi uang pecahan 10.000 yen sebanyak 15 lembar, pecahan 1.000 yen sebanyak 5 lembar.

Ia juga mengambil satu kalung emas, kartu kredit, dan sejumlah kartu identitas.

Fahrudin melarikan diri. Sementara Mika ditemukan tergeletak dengan luka parah oleh I Gede Yoga Saputra penjaga apartemen.

Baca juga: WN Jepang Lompat dari Lantai 2 Apartemen di Bali, Ada Bekas Cekikan di Leher

Keberadaan Mika diketahui saat Yoga tiba di apartemen sekitar pukul 08.00 WITA. Ia mendengar suara minta tolong dari arah belakang apartemen.

Yoga bercerita bahwa Mika ditemukan dalam keadaan sadar dan ada bekas cekikan di lehernya.

Mika pun segera dievakusi ke Rumah Sakit BIMC, Kuta Badung karena mengalami retak pada tulang leher.

Baca juga: Fakta Turis Jepang Lompat dari Lantai 2 Apartemen, Diduga Dirampok hingga Ada Bekas Cekikan di Leher

 

Rindu ingin temui kekasih di Medan

Pelaku perampokan saat ditangkap beserta barang bukti oleh Polda Bali.KOMPAS.com/IMAM ROSIDIN Pelaku perampokan saat ditangkap beserta barang bukti oleh Polda Bali.
Setelah melakukan perampokan, Fahrudin melarikan diri ke Jakarta. Dia ditangkap polisi di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada Rau (27/11/2019) dini hari.

Direktur Reserse Kriminal Polda Bali Kombes Andi Fairan mengatakan, pelaku ditangkap saat hendak melarikan diri ke Medan, Sumatera Utara.

"Setelah mengambil barang, melarikan diri ke Jakarta. Kemudian dari Soetta ke Medan," kata Andi Fairan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com