Kabar Duka, Dua Dokter di Medan Gugur karena Covid-19

MEDAN, KOMPAS.com – Kabar duka datang dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Medan pada Rabu (12/8/2020), dua orang dokter gugur karena Covid-19.

Mereka adalah dr. Sabar Tuah Barus Sp. A dan dr. Dennis. Dengan demikian, sudah ada 8 anggota IDI Medan yang gugur karena Covid-19.

Ketua IDI Medan, dr. Wijaya Juwarna mengatakan, dr. Sabar Tuah Barus Sp. A, meninggal pada Selasa (11/8/2020) siang.

Namun sebelumnya, pihaknya harus memastikan dulu apakah mereka termasuk anggota IDI Medan.

Baca juga: Fakta Lengkap Penahanan Jerinx Soal Kasus Kacung WHO, Dijerat UU ITE hingga Tanggapan IDI 

“Jadi sebenarnya, dr. Sabar Tuah Barus ini meninggal kemarin (Selasa) siang, cuma kita cek dulu data keanggotaan kita karena beliau termasuk senior. Kita cek, benar adanya anggota IDI Medan. Data terakhir kita di IDI Medan ini 2015, artinya beliau tidak update data. Data kita beliau berpraktek di rumahnya,” katanya ketika dikonfirmasi melalui telepon pada Kamis (13/8/2020) siang.

Sementara itu, Dr. Dennis, meninggal pada Selasa malam sekitar pukul 19.00 WIB di RS Siloam.

Ketua IDI Medan baru mengetahui kabar tersebut sekitar 1 jam kemudian.

Dijelaskannya, dengan demikian hingga saat ini sudah ada 8 orang anggota IDI Medan yang meninggal karena Covid-19 dan dikebumikan dengan protokol Covid-19.

Untuk diketahui, 8 dokter anggota IDI Medan tersebut yakni Dr. Ucok Martin, Sp.P, Dr. Anna Mari Ulina Bukit, Dr. Irsan Nofi Hardi N. Lubis, SP.S, dr. Aldreyn Asman Aboet, SpAn.KIC, dr. Andhika Kesuma Putra, M.Ked (P)., Sp.P., FCCP, dr. Ahmad Rasyidi Siregar, Sp.B, dr. Dennis dan dr. Sabar Tuah Barus. 

Baca juga: Bobby Nasution: Saya Putra Kota Medan, Ingin Bangun Kota Medan Sejak Jauh Hari