Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Perumahan De Flamboyan Medan, 5 Orang Ditemukan Meninggal

Kompas.com - 04/12/2020, 18:46 WIB
Dewantoro,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus menyebut ada 5 orang ditemukan meninggal dunia akibat banjir yang terjadi di perumahan De Flamboyan, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, pada Jumat (4/12/2020) ini.

Saat ini tim masih melakukan pencarian terhadap 1 orang lagi yang masih dinyatakan hilang.

"Korban yang meninggal dunia ada lima di antaranya satu anak-anak, 3 perempuan dan 1 pria," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima pada Jumat (4/12/2020 sore.

Dijelaskannya, pencarian korban yang hilang dilakukan oleh Basarnas Medan dan melibatkan pihak lain, mulai BPBD Pemprov Sumut, Arhanud, Koramil, Tagana, Kelompok Penggemar Kegiatan di Alam Bebas, Sangkala, Medan Rescue dan Partai Keadilan Sejahtera.

"Di De Flamboyan ini ada 343 orang yang selamat," ungkapnya.

Baca juga: Terjebak Banjir, Ratusan Pengendara Motor Terobos Jalan Tol Binjai - Medan

 

Sedangkan untuk banjir di Sungai Deli, di Jalan Brigjen Katamso, Kecamatan Medan Maimun, Tim SAR mendata ada 1.200 kepala keluarga yang selamat. Namun ketinggian air masih sekitar 1,5 meter.

Dalam evakuasi di Sungai Deli, unsur yang terlibat yakni Poalirud Belawan, Basarnas Medan, Tagana, PMI Kota Medan, BPBD Kota Medan, JSI Sumut, Rumah Zakat, FAJI, TKP dan Dinas Kesehatan Sumut.

Brimob Polda Sumut sediakan ambulans dan obat

Sementara itu, untuk membantu masyarakat korban banjir di Kecamatan Medan Maimun, Satuan Brimob Polda Sumut dipersiapkan mobil ambulans dan obat-obatan.

Dansat Brimob Polda Sumut Kombes Pol Abu Bakar Tertusi, mengatakan, saat ini pihaknya telah mendirikan Posko Brimob di Jalan Brigjen Katamso, Kelurahan Sei Mati, Medan.

Selain mendirikan posko, ujar Abu Bakar, pihaknya juga menyediakan dapur lapangan dan mobil water treatment.

Baca juga: Banjir di Medan Berjam-jam, Brimob Diturunkan Bantu Evakuasi Korban

 

Hal tersebut, kata dia, dilakukan sebagai wujud bahwa Brimob dekat dengan masyarakat dan peduli akan masyarakat yang menjadi korban banjir di Kecamatan Medan Maimun.  

"Untuk nanti malam, kita siapkan juga makanan yang akan kita distribusikan kepada warga setempat dan personel kita stand by di lokasi banjir. Water treatment merupakan hal yang tentunya kita perhatikan karena saat ini asupan untuk air bersih di lokasi banjir dinilai kurang untuk menjadi solusi akan kebutuhan air bersih untuk dikonsumsi oleh masyarakat," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com