Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Anak Balita Dibuang di Pinggir Jalan, Salah Satunya Menangis Sambil Panggil "Mama"

Kompas.com - 30/07/2019, 20:12 WIB
Dewantoro,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Dua anak di bawah lima tahun (balita) ditelantarkan di pinggir jalan di Medan.

Seorang warga melaporkannya ke polisi dan kini keduanya dibawa ke panti asuhan. Kedua anak tersebut direkam video oleh warga yang kemudian diunggah di YouTube.

Sebuah akun YouTube bernama "Si kosong kejadian" mengunggah video tersebut dengan judul "Dua orang anak dibuang ibunya di tengah jalan, di simpang lampu merah karya wisata, Medan 29 Jul 2019. Video tersebut sudah ditonton 527 kali dengan 22 komentar.

Di video tersebut, seorang anak yang berbadan kecil duduk di sebelah bungkusan plastik diduga berisi pakaian.

Sedangkan anak yang badannya lebih besar terus menangis dan memanggil-manggil "mama". Seorang pria kemudian tampak menenangkannya.

Kompas.com mencoba menelusurinya dengan datang ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Medan, Selasa (30/7/2019).

Baca juga: Ikut Mancing, Seorang Anak Balita Jatuh di Sungai saat Ambil Sandal

Kepala Seksi Anak dan Lansia Dinsos Kota Medan, Deli Marpaung membenarkan ada anak ditelantarkan di Jalan AH Nasution simpang Karya Wisata, Kecamatan Medan Johor.

Dalam hal ini, pihaknya menerima kedua anak tersebut dari Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Polrestabes Medan pada Senin (29/7/2019) sekitar pukul 17.00 WIB.

Dalam surat keterangan dari Polrestabes Medan, kedua anak tersebut bernama Ester (perempuan), diperkirakan berusia 2 tahun dan Ezra (laki-laki) diperkirakan berusia 1 tahun.

Dalam surat yang sama, kata dia, kedua anak tersebut diserahkan oleh seorang perempuan bernama Dewi Jernih Telaumbanua.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com