MEDAN, KOMPAS.com - Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto heran, uang tunai Rp1,6 miliar raib di dalam mobil yang diparkir di halaman kantor Gubernur Sumatera Utara, Senin (9/9/2019) sore.
Agus juga menyebut pengambilan uang tunai dalam jumlah besar tanpa pengawalan adalah kecerobohan.
"Ini saya juga heran kok masih pakai uang tunai ini. Kalau terkait dengan proyek harusnya langsung ke pelaksana proyek. Kalau kaitan gaji harusnya langsung ke rekening penerima gaji," katanya, Rabu (11/9/2019).
Baca juga: Uang Rp 1,6 Miliar Milik Pemprov Sumut Hilang di Parkiran, Ini Kronologinya
Hal tersebut disampaikannya usai syuting film Sang Prawira di Kantor Pos Medan, Rabu (11/9/2019).
Pihaknya akan menyelidiki kasus pencurian itu. Polisi juga akan menyelidiki alasan pihak Pemprov Sumut membawa uang tunai sebanyak itu tanpa pengawalan. Terlebih lagi ditinggal di dalam mobil.
Agus mengatakan, meletakkan uang sebanyak itu di dalam mobil adalah kecerobohan.