Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

447 Ternak Babi di Kabupaten Karo Mati akibat Kolera

Kompas.com - 12/11/2019, 13:16 WIB
Robertus Belarminus

Editor

MEDAN, KOMPAS.com - Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mencatat, hingga Selasa (12/11/2019), sebanyak 447 ternak babi mati akibat virus hog cholera atau kolera babi.

"Ratusan ternak babi yang mati berasal Kecamatan Laubaleng dan Kecamatan Kabanjahe," kata Kasie Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Karo Siska Tarigan, seperti dilansir dari Antara, Selasa.

Baca juga: Penguburan Ratusan Bangkai Babi di Medan Batal Dilakukan, Ini Sebabnya

"Terbanyak ternak babi yang mati itu dari Kecamatan Loubaleng. Babi yang terserang kolera hanya dialami satu pemilik namun totalnya sebanyak 205 ekor babi," kata dia.

Mengantisipasi penyebaran virus kolera tersebut, lanjut dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo melakukan sosialisasi kepada para peternak.

"Kami lakukan sosialisasi bagaimana cara mencegah virus kolera ini agar tidak mewabah. Selain itu, kami juga melakukan penyemprotan desinfektan kepada ternak-ternak babi tersebut," ujar dia.

Baca juga: Sebanyak 5.800 Ekor Babi Mati di Sumut, Distribusi Ternak Diperketat

Sebanyak 11 kabupaten/kota yang terkena wabah virus hog cholera yaitu Dairi, Humbang Hasundutan, Deli Serdang, Medan, Karo, Toba Samosir, Serdang Bedagai, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan dan Samosir.

Dari 11 kabupaten/kota tersebut, tercatat sebanyak 5.800 ekor babi dilaporkan mati akibat virus ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com