Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bekuk Bendahara dan 2 Perakit Bom Kelompok Teroris di Medan

Kompas.com - 18/11/2019, 19:14 WIB
Dewantoro,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Tim gabungan dari Polda Sumut, Polrestabes Medan, Polres Pelabuhan Belawan dan dibantu Tim Densus 88 Anti Teror, Senin (18/11/2019), membekuk seorang bendahara dan dua orang berkemampuan merakit bom.

Penangkapan itu terkait dengan peristiwa bom bunuh diri di Mako Polrestabes Medan pada Rabu (13/11/2019) lalu.

Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto mengatakan, ketiga orang yang ditangkap tersebut berinisial C, B dan HI.

Dari hasil interogasi tim Densus, ketiga orang ini memilliki peran yang berbeda.

"C merupakan bendahara dari kelompok ini, sementara B dan HI memilik keterampilan untuk merangkai bom," kata Agus usai pemusnahan (disposal) dua bom rakitan di Desa Klumpang Kebun, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, Senin sore (18/11/2019).

Baca juga: Siapa Perakit Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan? 

Agus menjelaskan, tersangka B dan HI diamankan petugas di daerah Belawan. Sedangkan C dibawa Kepling untuk menyerahkan diri ke Polda Sumut. 

"B dan HI ini adalah dua orang yang akan berjanji ketemu dengan tiga pelaku yang kemarin kita amankan di kawasan Hamparan Perak," jelasnya.

Agus mengungkapkan, dari hasil interogasi, P dan HI memiliki keterampilan merangkai bom, dan yang satu lagi bendahara dari kelompok jaringan ini.

Ketika ditanya aliran dana yang dikelola jaringan ini, Agus mengatakan masih ditelusuri. Menurut Agus, dalam kelompok yang ada bendaharanya berarti ada aliran dananya.

"Jadi, hingga saat ini ada 26 tersangka kita amankan, lima berada di Mako Brimob dan 15 berada di Polda Sumut. Untuk yang tiga lagi masih dalam pemeriksaan petugas," ujar Kapolda.

Baca juga: Setelah Bom Bunuh Diri di Medan, Polisi Tangkap 46 Terduga Teroris

Jumlah orang yang meninggal hingga saat ini sebanyak tiga orang. Pertama kali adalah RMN yang meledakkan diri di Mako Polrestabes Medan pada Rabu pagi (18/11/2019).

Kemudian pada penangkapan di Desa Kota Datar, Kecamatan Hamparan Perak, tiga orang berinisial A, P dan K diamankan. Namun dua orang di antaranya tewas.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com