Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Over Kapasitas Diduga Penyebab Kericuhan di Rutan Kabanjahe

Kompas.com - 12/02/2020, 15:32 WIB
Dony Aprian

Editor

MEDAN, KOMPAS.com - Kericuhan terjadi di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Kabanjahe, yang berada di Jalan Bhayangkara, Kabanjahe, Rabu (12/2/2020).

Direktur Keamanan dan Ketertiban (Dirkamtib) Direktorat Jenderal (Ditjen) Pemasyarakatan Kementerian Hukum Tejo Harwanto mengatakan, kericuhan diduga karena over kapasitas.

"Jumlah tahanan sekitar 410 tahanan dengan delapan penjaga di Rutan Kabanjahe. Seharusnya 125 tahanan, ini sudah tiga kali lipat," kata Tejo dikutip dari siaran langsung Kompastv.

Baca juga: Api Kebakaran Rutan Kabanjahe Diduga Berawal dari Dapur

Menurut dia, seluruh rutan maupun lapas di Sumatera Utara mengalami hal serupa.

"Bagi lapas atau rutan yang over kapasitas, nantinya tahanan dipindahkan ke luar Sumut," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, kerusuhan meletus di Rumah Tahanan Kelas IIB Kabanjahe, Medan, Rabu (12/2/2020) siang hari ini.

Baca juga: Rutan Kabanjahe di Medan Rusuh, Tahanan Dievakuasi

Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham Rika Aprianti mengatakan, penyebab kerusuhan masih belum diketahui.

"Iya betul (ada kerusuhan). Kalau peyebabnya masih dalam penyelidikan. Nanti pendalaman dulu mas," kata Rika.

Rika menuturkan, petugas setempat masih berupaya mengendalikan situasi kerusuhan di Rutan Kabanjahe serta mengevakuasi para tahanan ke tempat yang lebih aman.

"Sekarang konsentrasinya itu pengendalian situasi keamanan ketertibannya, terus juga lebih ke pengevakuasian teman-tman yang masih ada di dalam," ujar Rika.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com