Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertambah Lagi, 5 Ekor Lembu di Langkat Dimangsa Harimau

Kompas.com - 11/01/2021, 12:17 WIB
Dewantoro,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sebanyak 5 ekor lembu milik warga kembali ditemukan mati dengan luka di leher dan bagian tubuhnya akibat gigitan harimau di Dusun Batukatak, Desa Batu Jongjong, Kecamatan Bahorok, Langkat, Sumatera Utara, Senin (11/1/2021).

Total dari pertengahan Desember 2020 hingga awal tahun ini sudah ada 11 ekor lembu yang diterkam harimau.

Sementara itu, 2 kandang jebak yang sudah dipasang di sekitar lokasi masih belum berhasil memancing kedatangan harimau.

Baca juga: Harimau Kembali Mangsa Lembu di Bahorok, Warga Resah Sampai Minta Dievakuasi

Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah V Bahorok, Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser (BBTNGL) Palber Turnip menjelaskan, Senin pagi ini pihaknya kembali mendapat laporan ada lembu yang dimangsa.

"Ini berarti warga masih belum mengindahkan permohonan Pak Camat. Kita kasih tahu tarik dulu lembu dari batas kawasan," kata Palber.

Baca juga: Penyebab Kemunculan Harimau di Langkat dan Cara Mencegahnya

Dia menduga, harimau yang memangsa masih sama.

Jebakan untuk harimau sudah dipasang dari Blok Hutan Sei Kelam hingga di Lau Damak.

Jebakan menggunakan kambing dan bangkai lembu sisa mangsa untuk pancingan.

"Kemungkinan masih hambar lah itu kandang jebak kita," ujar Palber.

Palber mengatakan, selama masih ada ternak lembu di sekitar kawasan taman nasional, harimau akan terus datang.

Baca juga: Belasan Ternak Dimangsa Harimau di Bahorok, Warga Diminta Bikin Kandang Khusus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com