Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Bika Ambon, Kuliner Khas Medan yang Harumnya Memikat Hati

Kompas.com - 28/02/2021, 09:09 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Jika dilihat sekilas, kue ini tampak menarik perhatian. Warna kuning kecokelatannya yang segar memikat hati orang yang menatapnya.

Memang, bentuk penganan ini tidak “indah” karena ada rongga dan kerutan di sisi-sisinya.

Namun, ingat, kan, ada pepatah yang mengatakan jangan menilai buku hanya dari sampulnya?

Apalagi ketika aromanya mulai tercium. Hmmm, bikin makin tergoda untuk mencicipnya.

Saat pertama kali menggigitnya, rasa manis berpadu teksturnya yang kenyal dan lembut akan memenuhi lidah.

Baca juga: Jejak Sejarah Loji Gandrung, Rumah Dinas Wali Kota Solo yang Akan Ditempati Gibran

Makanan ini biasa dihidangkan dalam bentuk persegi. Dan sepertinya akan sangat cocok sebagai teman minum teh.

Sajian khas Medan, Sumatera Utara, ini agaknya sudah banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. 

Ya, ini adalah bika ambon.

Di kota asalnya, kuliner khas Medan ini banyak ditemukan di Jalan Mojopahit.

Baca juga: Asal-Usul Kebo Bule, Hewan Milik Keraton Surakarta yang Dianggap Keramat

Salah satu toko yang menjualnya adalah Bika Ambon Zulaikha.

Toko ini didirikan oleh Hj, Mairani. Penamaan “Zulaikha” diambil dari nama putrinya.

Dikutip dari Tribunnews, Sabtu (21/5/2016), Bika Ambon Zulaikha dibuat dari air nira murni.

“Air niralah yang membuat serat yang lembut pada bika ambon. Air nira ini difermentasi selama 10 jam, barulah proses pembuatan bika ambon berjalan sempurna dan dicampur dengan bahan lainnya,” ujar salah satu karyawan Bika Ambon Zulaikha.

Baca juga: Asal-usul Gudeg Yogyakarta, dari Prajurit di Hutan Mentaok hingga Kisah Raden Mas Cebolang

 

Asal-usul bika ambon

Bagi yang belum mengenal, mungkin akan mengira kalau kue ini adalah jajanan khas Ambon.

Eits, walau mengandung kata “ambon”, kue ini bukan berasal dari Ambon, Maluku.

Makanan ini berasal dari Medan, Sumatera Utara, dan dikenal menjadi oleh-oleh khas di kota berjuluk “Paris van Sumatera” itu.

Lalu, bagaimana asal mula bika ambon?

Baca juga: Asal-usul Kota Solo, dari Geger Pecinan hingga Perjanjian Giyanti

Dilansir dari TribunMedan, Sabtu (1/6/2019), M. Muhar Omtatok (budayawan dan sejarawan) menuturkan bahwa bika ambon terilhami oleh kue khas Melayu, yakni bika atau bingka.

Bingka tersebut kemudian dimodifikasi dengan penambahan berupa nira atau tuak enau hingga berongga. Ini untuk membedakan dengan kue khas Melayu itu.

Kata Muhar, kue ini menyandang nama “ambon” karena pertama kali dijual dan menjadi terkenal di simpang Jalan Ambon-Sei Kera Medan.

Penamaan “bika ambon” muncul dari kebiasaan. Dahulu, orang mengenal kue bika ini dibuat dan dijual di Jalan Ambon, Kota Medan, sehingga terbawa hingga sekarang.

Baca juga: Asal Usul Nama Jakabaring Palembang, Berawal dari 4 Suku

Sedangkan dalam buku Jejak Pangan: Sejarah, Silang Budaya, dan Masa Depan, disebutkan “akar” penamaan bika ambon masih menjadi misteri.

Dari beberapa narasumber yang diwawancara Andreas Maryoto, asal mula bika ambon masih menjadi tanda tanya.

Dalam wawancaranya dengan sejarawan Universitas Negeri Medan, Ichwan Azhari, disampaikan bahwa bika ambon tidak termuat dalam media massa terbitan 1940-1950, baik itu pembahasan maupun iklan.

Baca juga: Mengapa Kita Asyik Ngobrol di Angkringan? Begini Asal-usulnya...

Ichwan hanya mengingat pada tahun ’70-an, sejumlah restoran menyediakan bika sebagai kudapan. Namun, restoran-restoran tersebut bukan dikelola oleh orang Ambon, melainkan Tionghoa.

Pusat penjualan bika ambon di Jalan Mojopahit mulai muncul sewaktu era ’80-an. Dimulai dari satu penjual, kemudian banyak orang membuka bisnis serupa di lokasi itu.

Seiring perkembangan sektor pariwisata, bika semakin dikenal sebagai oleh-oleh khas Medan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Utara, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Utara, 29 Maret 2024

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 29 Maret 2024

Medan
Heboh 3 Polisi di Medan Diduga Main Judi di Asrama, Berujung Diperiksa Propam

Heboh 3 Polisi di Medan Diduga Main Judi di Asrama, Berujung Diperiksa Propam

Medan
Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Bendahara RSUP Adam Malik Medan Ditahan

Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Bendahara RSUP Adam Malik Medan Ditahan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Utara, 28 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Utara, 28 Maret 2024

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 28 Maret 2024

Medan
2 Balita Tewas Saat Api Lahap Sebuah Rumah di Simalungun

2 Balita Tewas Saat Api Lahap Sebuah Rumah di Simalungun

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Utara, 27 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Utara, 27 Maret 2024

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 27 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Medan Hari Ini, 27 Maret 2024

Medan
Tawuran, Mahasiswa Fakultas Teknik dan Keolahragaan Unimed Medan

Tawuran, Mahasiswa Fakultas Teknik dan Keolahragaan Unimed Medan

Medan
Pasca Didemo, Pemkot Pematangsiantar Naikkan Upah Petugas Kebersihan

Pasca Didemo, Pemkot Pematangsiantar Naikkan Upah Petugas Kebersihan

Medan
Iptu Supriadi Jadi Tersangka Penipuan Penerimaan Akpol, Keberadaan Tak Diketahui

Iptu Supriadi Jadi Tersangka Penipuan Penerimaan Akpol, Keberadaan Tak Diketahui

Medan
Heaven Seven yang Disidak Bobby Nasution Bakal Disegel jika Tetap Buka Saat Ramadhan

Heaven Seven yang Disidak Bobby Nasution Bakal Disegel jika Tetap Buka Saat Ramadhan

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com