Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drama KLB Demokrat, Diawali Tari Perang hingga Dering Telepon Moeldoko

Kompas.com - 05/03/2021, 17:33 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Tari Perang asal Nias mengiringi para pendiri, deklarator, dan senior Partai Demokrat memasuki lokasi acara Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di sebuah hotel di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).

Para pentolan kader yang datang adalah Jhoni Allen Marbun, Max Sopacua, Darmizal, dan Nazaruddin.

Sementara itu, Moeldoko yang digadang-gadang sebagai calon ketua umum belum terlihat.

Jhoni yang baru tiba dari Bandung, Jawa Barat, mengaku akan menuntaskan agenda hari ini.

Baca juga: Kronologi Bentrokan Pendukung dan Penolak KLB Demokrat

Dia mengatakan, KLB Demokrat akan menghapus majelis tinggi partai.

Hal ini sesuai kongres di Bali pada 2005 karena sudah ada majelis pertimbangan dan dewan pembina.

"Untuk apa, nasib partai ini tidak ditentukan oleh majelis tinggi," kata Jhoni dalam KLB Demokrat, Jumat.

KLB Demokrat dimulai dari pembahasan tata tertib, anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD-ART), sampai formatur partai.

Pemilihan ketua umum partai

Saat pemilihan ketua umum, muncul dua nama, yaitu Moeldoko dan Marzuki Alie.

Hasil voting berdiri, Moeldoko menguasai suara mayoritas alias menang telak.

Peserta KLB akhirnya memilih Moeldoko sebagai Ketua Umum Demokrat versi KLB.

"Menetapkan Dr H Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat," ujar Jhoni Allen dalam siaran langsung di Kompas TV, Jumat sore.

Adapun Marzuki Alie didapuk sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat periode 2021-2025.

 

Sambutan melalui telepon

Meski sudah terpilih, Moeldoko tidak terlihat di lokasi KLB Demokrat.

Panitia KLB Demokrat kemudian menghubungi ponsel Moeldoko.

Akhirnya Moeldoko menyampaikan sambutannya usai ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Ia menyampaikan sambutannya via sambungan telepon.

"Dengan demikian, saya menghargai dan menghormati keputusan saudara. Oke, kita terima menjadi ketua umum," ucap Moeldoko lewat sambungan telepon.

Baca juga: Kalahkan Marzuki Alie, Moeldoko Ditetapkan KLB Kubu Kontra AHY Jadi Ketum Demokrat

Moeldoko yang sedang dalam perjalanan menuju lokasi KLB menjawab siap mengemban amanah sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Diwarnai bentrokan

Bentrokan terjadi sebelum digelarnya KLB Demokrat di Sibolangit.

Massa pendukung KLB Demokrat awalnya berkumpul di sebuah hotel yang menjadi tempat digelarnya KLB.

Mereka mendukung KLB yang dipimpin oleh Jhoni Allen Marbun.

Sementara itu, di luar hotel, yakni di sebuah SPBU, berkumpul massa penolak KLB yang berada di bawah pimpinan Ketua DPD Demokrat Sumut Herri Zulkarnain.

Massa yang berada di dalam hotel kemudian keluar dan mendatangi massa yang berada di SPBU.

Sambil berteriak, para pendukung KLB meminta Herri dan kader Demokrat yang tidak setuju dengan KLB untuk membubarkan diri.

Namun, terjadi perlawanan. Massa pendukung KLB kemudian menendang pembatas besi SPBU.

Selanjutnya, massa pendukung KLB yang terlihat membawa besi dan kayu menyerang massa yang bersama Herri Zulkarnain.

"Kami tadi lagi konsolidasi dengan seluruh Ketua DPC di Sumut. Tiba-tiba datang massa dari hotel menyerang kami," kata salah satu anggota Partai Demokrat pimpinan Herri Zulkarnain.

Saat bentrokan pecah, kader Demokrat Sumut yang berada di SPBU terkena pukulan benda tumpul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Edy Rahmayadi Kembali Maju Pilkada Sumut, Bobby: Yang Dibutuhkan Gagasannya

Edy Rahmayadi Kembali Maju Pilkada Sumut, Bobby: Yang Dibutuhkan Gagasannya

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Direktur Utama RSUP Adam Malik Ditahan

Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Direktur Utama RSUP Adam Malik Ditahan

Medan
Setelah PDI-P, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKS

Setelah PDI-P, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKS

Medan
Tabrak Avanza, Anggota Brimob Polda Sumut Keluarkan Pistol lalu Kabur, Ini Kronologinya

Tabrak Avanza, Anggota Brimob Polda Sumut Keluarkan Pistol lalu Kabur, Ini Kronologinya

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Heboh 2 Mobil Tabrakan di Gerbang Tol Tebing Tinggi, Polisi: Rem Blong

Heboh 2 Mobil Tabrakan di Gerbang Tol Tebing Tinggi, Polisi: Rem Blong

Medan
Diancam Dicopot Kapolda, Kapolsek Medan Kota Langsung Tangkap Pencuri Ban Mobil

Diancam Dicopot Kapolda, Kapolsek Medan Kota Langsung Tangkap Pencuri Ban Mobil

Medan
Harimau Berkalung GPS Resahkan Warga Langkat, Petani Dikejar, Anjing Diterkam

Harimau Berkalung GPS Resahkan Warga Langkat, Petani Dikejar, Anjing Diterkam

Medan
Penyelundupan 24 TKI Ilegal Digagalkan, Berasal dari NTT, Bengkulu, dan Aceh

Penyelundupan 24 TKI Ilegal Digagalkan, Berasal dari NTT, Bengkulu, dan Aceh

Medan
Jasad Pria yang Ditemukan di Irigasi Simalungun, Diduga Korban Kecelakaan

Jasad Pria yang Ditemukan di Irigasi Simalungun, Diduga Korban Kecelakaan

Medan
Soal Kans Lawan Bobby di Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Semakin Banyak Calon Semakin Baik

Soal Kans Lawan Bobby di Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Semakin Banyak Calon Semakin Baik

Medan
Alasan Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pilkada di PDI-P: Banyak Keputusan yang Selaras

Alasan Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pilkada di PDI-P: Banyak Keputusan yang Selaras

Medan
Tujuh Wisatawan Terseret Banjir di Obyek Wisata Pelaruga, Satu Orang Tewas

Tujuh Wisatawan Terseret Banjir di Obyek Wisata Pelaruga, Satu Orang Tewas

Medan
Tim Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di Kantor PDI-P

Tim Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di Kantor PDI-P

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com