UPDATE: Seluruh Korban Longsor di Karo, Sumut, Ditemukan, 5 Tewas Termasuk 2 Balita, 4 Selamat

KOMPAS.com - Seluruh korban longsor di Dusun Lau Bawang, Kelurahan Padang Mas, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumut, berhasil ditemukan, Jumat (27/8/2021).

Ada sembilan korban yang tertimbun longsor. Dari jumlah itu, empat orang selamat dan lima lainnya meninggal dunia.

Baca juga: Longsor di Kabanjahe, 5 Warga Meninggal Dunia Tertimbun Tanah, Dua di Antaranya Balita

Korban yang selamat yakni, Tutri Br Silotonga (26), Aktavius Taringan (33), Dedi Simbolon (30), dan Rudi Silalahi (30). Saat ini para korban selamat berada di Rumah Sakit Umum Kabanjahe.

Baca juga: Kau Bilang Sehat-sehat Kakak, Panjang Umur, tapi Kenapa Kau Tinggalkan Kami Dewi

Sedangkan korban meninggal yakni, Tia Monika Novi Sari Silitoga (28), Kasih Karolina Br Tarigan (3), Anjel Br Taringan (5), Bumi Riski Aditia (2), dan Dewi Br Marpaung (48).

Baca juga: Tangis Pilu Kakak Korban Longsor Kabanjahe, Tak Kuasa Saat Tahu Adik dan Cucunya Tewas Tertimbun

"Korban yang tertimbun sebanyak lima orang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal, empat orang selamat," ujar Kabag Ops Polres Tanah Karo Kompol Diarma Munthe, Jumat.

Para korban longsor merupakan penghuni empat rumah yang tertimbun material tanah pada Kamis (26/8/2021).

Intensitas hujan yang tinggi

Longsor yang terjadi di Kabanjahe merupakan dampak dari hujan deras yang melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Karo sejak Kamis sore.

Kabag Ops Polres Tanah Karo Kompol Diarma Munthe mengatakan, pihaknya mendapat laporan peristiwa longsor tersebut mulanya sekitar pukul 22.20 WIB, Kamis.

"Kita mendapatkan laporan adanya peristiwa tanah longsor sekira pukul 22.20 WIB. Memang dari kemarin wilayah Kabanjahe diguyur hujan deras," ujar Diarma.

Tingginya intensitas hujan yang terjadi sepekan terahir mengakibatkan potensi longsor masih sangat tinggi.

Untuk itu, warga diimbau untuk tetap waspada terlebih warga yang tinggal di wilayah tebing dan lokasi rawan longsor. (Penulis Kontributor Karo, Hendri Setiawan | Editor I Kadek Wira Aditya)