Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Suami Antar Anak ke Sekolah, Rumahnya Didatangi Pencuri, Istri Diperkosa dan Dibunuh

Kompas.com - 19/10/2021, 13:34 WIB
Dewantoro,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Kasus pemerkosaan dan pembunuhan seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial SU di rumahnya di Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, pada Kamis (14/10/2021), ternyata dilakukan tetangganya, saat suami korban sedang mengantar anaknya ke sekolah.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi menjelaskan, kasus tersebut terjadi pada Kamis pagi.

Baca juga: Seorang IRT Ditemukan Tewas di Rumah, Terungkap Pelakunya Tetangga Korban

Pada pukul 05.30 WIB, suami korban berinisial W bangun lalu membangunkan anaknya berinsial Z untuk sekolah.

Baca juga: Ratapan Ibu di Depan Jasad Anaknya Korban Susur Sungai: Bangun, Buka Matanya, Ini Uang Buat Jajan, De

Setengah jam kemudian, W mengantarkan anaknya ke tempat menunggu bus sekolah. Selesai mengantar, W berangkat kerja.

Pukul 07.00 WIB, SU menyuruh seorang saksi berinisial N untuk membawa nasi yang sudah dipersiapkan.

Sekitar pukul 10.00 WIB, tetangga SU berinisial MS datang memesan kopi di warung korban. MS memanggil SU, tapi tidak ada jawaban.

Hingga akhirnya pukul 11.00 WIB, anak korban berinisial Z pulang dari sekolah.

"Saat itu pintu depan ditutup sehingga lewat belakang yang terbuka. Pas masuk ke dalam rumah, anaknya melihat korban sudah tewas dan berdarah. Z langsung teriak minta tolong," kata Hadi, saat dihubungi, Senin (18/10/2021).

Korban ditemukan tewas tanpa mengenakan celana. Jeritan anak korban didengar oleh warga yang langsung mendatangi lokasi.

Kasus tersebut kemudian dilaporkan warga ke Polsek Bilah Hilir.

Dari laporan itu, polisi melakukan penyelidikan hingga akhirnya mengidentifikasi pelaku berinisial AN (30) yang tak lain adalah tetangga korban.

Dari hasil penyelidikan, diduga pembunuhan terjadi sekitar pukul 08.00 - 10.00 WIB.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Medan
Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Medan
Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Medan
Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Medan
Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Medan
Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Medan
Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Medan
Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Medan
Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Medan
Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Polisi Tangkap Kurir Bawa 23 Kg Sabu di Medan, Tak Jera Pernah 2 Kali Dipenjara

Polisi Tangkap Kurir Bawa 23 Kg Sabu di Medan, Tak Jera Pernah 2 Kali Dipenjara

Medan
Melihat Kelakuan Pengendara di Medan, Ada yang Terobos Lampu Merah meski Dijaga Polisi

Melihat Kelakuan Pengendara di Medan, Ada yang Terobos Lampu Merah meski Dijaga Polisi

Medan
10 Lurah di Medan Ketahuan Naikkan Harga Sembako Saat Program Pasar Murah

10 Lurah di Medan Ketahuan Naikkan Harga Sembako Saat Program Pasar Murah

Medan
Kronologi Siswa SMK di Nias Tewas Diduga Dianiaya Kepsek, Kening Dipukuli Saat Berbaris

Kronologi Siswa SMK di Nias Tewas Diduga Dianiaya Kepsek, Kening Dipukuli Saat Berbaris

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com