Saat itu, para penumpang yang ada di dalam mobil angkot tersebut tidak dapat menyelamatkan diri hingga mengakibatkan 3 orang tewas dan 2 orang kritis tak sadarkan diri.
"Untuk sementara data kami yang meninggal dunia 3 orang. Kemudian dua orang dalam keadaan kritis, tak sadarkan diri," kata Kapolsek Medan Baru AKP Teuku Fathir Mustafa, Sabtu.
"Untuk identitas korban belum bisa kami berikan karena masih dalam penanganan dokter," lanjutnya.
Baca juga: Angkot di Medan Terobos Palang Kereta Api, 3 Tewas, 2 Kritis Tak Sadarkan Diri, Sopir Diproses Hukum
Kata Fathir, dari keterangan saksi di lokasi kejadian. Saat itu mobil angkot ini memaksa menerobos palang kereta api, sementara pengendara lain tidak.
"Jadi dia ini nerobos aja saat yang lain berhenti, dia jalan sendiri. Itu kesalahannya. Hasil olah tempat kejadian perkara, saksi-saksi menyatakan seperti itu," ungkapnya.
Saat ini, lanjut Fathir, sopir angkot masih dirawat usai kejadian itu. Namun, setelah sehat ia akan langsung menjalani proses hukum.
Baca juga: Cerita Sinten Saat Gunung Semeru Melutus: Saat Erupsi seperti Kiamat
(Penulis : Kontributor Medan, Dewantoro | Editor : Ardi Priyatno Utomo)/TribunMedan.com
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Ini Identitas Sopir Angkot yang Terobos Palang Pintu Kereta Api Berbuntut Empat Warga Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.