KOMPAS.com - Seorang ibu muda berinisial LS (24) tega membunuh anak tirinya, TP, yang masih berusia dua tahun.
Pembunuhan itu membuat genpar warga di Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Sabtu (13/11/2021) kemarin.
Menurut polisi, korban menjadi sasaran pelampiasan tersangka yang kesal karena suaminya tak segera pisah rumah dengan orangtuanya.
“Motif tersangka kesal karena suaminya ini, DWS tidak mau pisah rumah dengan orangtuanya,” kata Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Sunhot P Silalahi, Kamis (16/12/2021).
Sunhot menjelaskan, pembunuhan itu berawal saat korban TP bermain dengan KV, anak kandung tersangka pada malam kejadian.
Lalu, korban merebut mainan mobil dari tangan KV. Hal itu membuat tersangka marah dan segera mendorong korban hingga kepala korban membentur tembok dan jatuh ke lantai.
Baca juga: Kasus Ibu Muda Diperkosa 4 Pria di Riau, Korban Mengaku Diancam dan Bayinya Sempat Dibanting Pelaku
“Korban saat itu terlihat kejang-kejang karena kepalanya terbentur dan jatuh,” kata Sunhot.
Bukannya menolong, tersangka lalu membekap mulut dan hidung korban dengan telapak tangan selama 20 menit.
“Tersangka membekap korban selama 20 menit, hingga korban meninggal dunia,” kata Sunhot.
Baca juga: Prarekonstruksi Pembunuhan Ibu dan Bayi di Kupang, Tersangka Disoraki Warga
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.