ASAHAN, KOMPAS.com - Polisi mengamankan puluhan pekerja migran Indonesia (PMI) ilegal yang akan diberangkatkan ke Malaysia di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut).
Direktur Polairud Polda Sumut Kombes Pol Toni Ariadi Effendi mengatakan, terungkapnya kasus PMI ilegal tersebut atas laporan dari masyarakat.
"Ada dua kasus PMI ilegal yang berhasil kita ungkap yakni Minggu (24/1/2022) di Kwala Bagan dan Selasa (1/2/2022) di Sei Sarang Olang, Kabupaten Asahan," ucapnya dikutip dari Antara, Jumat (4/3/2022).
Baca juga: Pulang dari Malaysia, 17 Pekerja Migran Ilegal Diamankan di Sumut
Toni mengatakan, dalam pengungkapan tersebut, pihaknya mengamankan sebanyak 86 PMI ilegal, saat tengah melaksanakan patroli di Perairan Sei Sarang Olang, Kabupaten Asahan.
"Sebanyak 86 PMI yang ditangkap itu berada sebuah kapal dalam kondisi bocor. Beruntung PMI tersebut berhasil diselamatkan dan tidak tenggelam di tengah laut," jelasnya.
Ia menyebutkan, sebanyak enam orang ditetapkan sebagai tersangka yakni AN (33) yang merupakan nahkoda kapal.
Baca juga: Polisi Tangkap Tiga Pelaku Pengiriman Pekerja Migran Ilegal di Riau
Kemudian AP (34), S (38), IH (31), Z (38), dan MF (23) yang merupakan anak buah kapal (ABK).
"Sedangkan dalam pengungkapan PMI di Perairan Kwala Bagan Asahan, menetapkan tiga orang tersangka yakni ZM (40) nahkoda, H (44) ABK, dan LI (35) ABK," katanya.
Toni menambahkan, para PMI ilegal yang diamankan itu berasal dari berbagai daerah, yakni Nusa Tenggara Barat (NTB), Jawa Timur, Jawa Barat, Madura, Lampung, Bengkulu, Jambi, dan Sumatera Utara.
"Dari hasil pemeriksaan terhadap 86 PMI ilegal itu, sebanyak 23 orang mempunyai paspor. Ditpolairud Polda Sumut akan koordinasi dengan Imigrasi untuk mencabut paspor milik PMI tersebut," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.