Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Dapat Bansos 2 Tahun, "Tukang Botot" dari Medan Rela Berdiri 3 Jam Demi Bertemu Bobby Nasution

Kompas.com - 18/04/2022, 21:57 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Seperti hari biasanya, Machlaine Liance Manurung (61), warga Jalan Pulau Ternate, Lingkungan 5, Kelurahan Bahari, Kecamatan Medanbelawan, Kota Medan, keluar dari rumah kontrakan sambil menenteng karung plastik bekas beras ukuran 10 kilogram. Dia siap mencari pundi-pundi rupiah Sabtu (16/4/2022) pagi itu untuk menyambung hidup.

Untuk melindungi diri dari terik matahari, Machlaine mengenakan kaos tangan panjang kebesaran.

Tak lupa, perempuan berpawakan kurus ini menutup kepalanya dengan kain hijau dan memberi bedak tradisional di wajah.

Beralas sandal jepit usang, ibu dua anak ini akan mengais rezeki dengan mengumpulkan barang bekas.

"Tukang botot", begitu orang Medan menyebut pekerjaan Machlaine yang juga dilakoni suaminya, Banuara Pangaribuan (66).

Baca juga: Cerita Para Tahfiz Al Quran Berlibur di TSB: Biasanya Hanya Bisa Lihat di TV

Baru beberapa menit berjalan meninggalkan rumah, langkahnya terhenti saat mendengar Wali Kota Medan Bobby Nasution sedang berada di Kelurahan Bahari, masih di kecamatan yang sama dengan tempat tinggalnya.

Liance bergegas kembali ke rumah mengambil KTP, BPJS dan Kartu Keluarga (KK).

Surat berharga itu dimasukkannya ke dalam karung beras yang dari tadi dibawanya, lalu naik angkot dengan ongkos Rp 2.000. Baginya, ongkos angkot ini cukup mahal.

"Saya nggak kerja jadinya hari ini, saya dengar Pak Bobby datang. Mau berobat saya. Kayaknya saya tumor payudara, ada benjolan, tadi malam nggak bisa tidur, menggigit-gigit sakitnya," ucapnya di depan kantor lurah Bahari, Sabtu (16/4/2022) lalu.

Harapan Machlaine, Bobby akan mendengar keluhannya.

Ini bukan kali pertama bagi Machlaine berusaha meminta pertolongan kepada pejabat. Mulai dari Kepala Lingkungan, lurah, hingga Dinas Sosial Kota Medan pernah didatanginya untuk menumpahkan keluh kesah. Namun tak pernah ditanggapi.

Sejalan dengan sakit yang dideritanya, sudah dua tahun pula Machlaine tak pernah mendapat bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah. Baik itu Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT), atau bantuan untuk warga miskin selama Covid-19 melanda.

Jangankan memeriksakan nyeri di dada, kata Machlaine, penghasilan dari membobot hanya cukup untuk makan harian. Alhasil, selama dua tahun terakhir, dia hanya bisa menahan rasa sakit.

Di sisi lain, kedua anaknya yang sudah mandiri pun belum bisa membantunya karena mereka bekerja sebagai buruh serabutan.

Sebenarnya, Machlaine dan suaminya memiliki kartu BPJS Kesehatan. Namun, kartu itu sudah tidak bisa digunakan.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pengendara Harley Davidson Tewas Usai Terjatuh karena Serangan Jantung di Toba

Pengendara Harley Davidson Tewas Usai Terjatuh karena Serangan Jantung di Toba

Medan
Penyebab Ratusan Istri Gugat Cerai Suami di Lampung: Tidak Kerja dan Kecanduan Judi Online

Penyebab Ratusan Istri Gugat Cerai Suami di Lampung: Tidak Kerja dan Kecanduan Judi Online

Medan
Mengenal Ikan Sale, Oleh-oleh Khas Medan

Mengenal Ikan Sale, Oleh-oleh Khas Medan

Medan
Terapis Pijat di Medan Ditemukan Tewas, Keluarga Ungkap Status WA Terakhir Korban

Terapis Pijat di Medan Ditemukan Tewas, Keluarga Ungkap Status WA Terakhir Korban

Medan
Penjual Satwa Dilindungi Jaringan Internasional Ditangkap di Medan

Penjual Satwa Dilindungi Jaringan Internasional Ditangkap di Medan

Medan
Sebelum Ditemukan Tewas, Terapis Pijat di Medan Diduga Sempat Cekcok dengan Kekasihnya

Sebelum Ditemukan Tewas, Terapis Pijat di Medan Diduga Sempat Cekcok dengan Kekasihnya

Medan
Terapis Pijat di Medan Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Dalam Kamar

Terapis Pijat di Medan Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Dalam Kamar

Medan
Pemuda Pancasila Bantah Geruduk Mie Gacoan Medan, ke Sana Cuma Ingin Makan Usai Rapat

Pemuda Pancasila Bantah Geruduk Mie Gacoan Medan, ke Sana Cuma Ingin Makan Usai Rapat

Medan
Pemuda Pancasila Bantah Geruduk Mie Gacoan Medan Minta Kelola Parkir

Pemuda Pancasila Bantah Geruduk Mie Gacoan Medan Minta Kelola Parkir

Medan
Pemuda Pancasila Bantah Geruduk Mie Gacoan Medan, Ngaku Cuma Mau Makan

Pemuda Pancasila Bantah Geruduk Mie Gacoan Medan, Ngaku Cuma Mau Makan

Medan
Rektor USI Pematang Siantar Tersandung Dugaan Plagiarisme Karya Ilmiah

Rektor USI Pematang Siantar Tersandung Dugaan Plagiarisme Karya Ilmiah

Medan
Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan, Manajemen Harap Aparat Segera Bertindak: Ini Meresahkan

Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan, Manajemen Harap Aparat Segera Bertindak: Ini Meresahkan

Medan
Penjelasan PP soal Video Viral Anggotanya Datangi Mie Gacoan Medan

Penjelasan PP soal Video Viral Anggotanya Datangi Mie Gacoan Medan

Medan
Viral Video Truk Rombongan TNI Diadang Minibus di Medan, Ini Penjelasan Kapendam

Viral Video Truk Rombongan TNI Diadang Minibus di Medan, Ini Penjelasan Kapendam

Medan
Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan karena Lahan Parkir, Bobby: Carilah Rezeki yang Bagus

Ormas Geruduk Mie Gacoan Medan karena Lahan Parkir, Bobby: Carilah Rezeki yang Bagus

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com