Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kantor Kosong dan Lurah Datang Terlambat Hari Pertama Kerja, Bobby Nasution Beri Sanksi Teguran

Kompas.com - 11/05/2022, 12:42 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Lurah Kampungbaru Indra Siregar dan Lurah Seikerahilir 1 Muhammad Ilfan tidak berada di kantor saat Wali Kota Medan Bobby Nasution melakukan inspeksi mendadak (sidak) di hari pertama kerja para Aparatur Sipil Negara (ASN), Senin (9/5/2022).

Saat berada di kantor lurah Kampungbaru, Kecamatan Medanmaimun, Bobby tidak menemui lurah, pegawai dan staf yang menerima berkas-berkas masyarakat. Padahal, sudah ada warga yang menunggu dilayani.

Dia terkejut melihat hampir seluruh ruangan kosong, hanya beberapa pegawai yang tak kalah terkejutnya melihat kehadiran Bobby. Seketika mereka mengambil ponsel dan menghubungi para pegawai kelurahan untuk segera masuk kantor.

"Mana ini, kok banyak yang kosong?" tanya Bobby. Pegawai yang ditanyai menjawab kalau lurah sedang berada di kantor camat Medanmaimun.

Baca juga: Cerita Teguh, Menunggu Lurah dari Pagi untuk Urus BPJS Anak, Akhirnya Dibantu Bobby Nasution

Tak lama, sang lurah Indra Siregar datang bersama Camat Medanmaimun Dedi Nasution, diikuti staf pelayanan.

Bobby mengingatkan tugas aparatur adalah memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Dia mewanti-wanti supaya tidak mengulangi lalai dari tugas dan tanggung jawab yang diemban.

"Silaturahmi, halalbihalal ataupun kumpul dengan perangkat pemerintahan internal, silakan. Tapi jangan pernah mengganggu jalannya pemerintahan dan pelayanan, jangan alasannya silaturahmi lagi dan segala macam karena sudah ada seminggu diberikan waktu," tuturnya.

Selesai dari kantor lurah Kampungbaru, Bobby menuju kantor lurah Seikerahilir 1 di Kecamatan Medanperjuangan. Dia memeriksa seluruh ruangan mulai ruangan lurah, administrasi, kamar mandi, aula, namun tidak ada satu pun pegawai yang terlihat.

"Sudah dikasi waktu seminggu untuk bersilaturahmi, masa ini dibiarkan kosong. Tadi ada masyarakat yang datang, pulang lagi karena gak ada orang. Kalau kosong gini, gimana?" tanya Bobby kepada Lurah Seikerahilir 1, Muhammad Ilfan yang datang sekitar 15 menit kemudian.

"Siap salah, Pak," jawab Ilfan.

Dia menjelaskan bahwa dirinya dan pegawai kelurahan sudah berada di kantor sejak pagi, bahkan sudah mengikuti apel di kantor camat.

"Apel itu jam berapa? kan dari pagi. Di kantor camat ngapain? Kepala Seksi mana semua? kosong?" kata Bobby.

Ditanya sanksi apa yang akan diberikan kepada kedua lurah, Bobby merahasiakannya.

"Itu nantilah, jangan langsung-langsung di sini, jangan di depan orangnya," katanya sambil tertawa.

Baca juga: Sidak Hari Pertama Kerja di Kelurahan, Bobby Nasution: Mana Ini, Kok Banyak yang Kosong?

Kepala BKD dan PSMD Kota Medan Sutan Tolang Lubis saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, sanksi yang diberikan bentuknya teguran.

"Memang saat sidak, ada pegawai yang tidak ada, cuma lurah dan staf-nya langsung datang karena mereka tidak jauh dari kantor. Ya, kita sifatnya menegur dan mengingatkan terkait pelayanan publik terutama kantor kelurahan agar tetap ada petugas dan pegawai yang melayani masyarakat, supaya masyarakat tidak menunggu," kata Sutan, Rabu (11/5/2022).

Dirinya mengimbau para ASN melaksanakan kewajibannya melayani masyarakat dengan maksimal. Libur sudah selesai, setiap ASN kembali bertugas.

"Kalau ada kepentingan lain, harus disampaikan dulu kepada pimpinannya," imbuhnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Medan
Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Medan
Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Medan
Giliran Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKB

Giliran Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKB

Medan
Edy Rahmayadi Kembali Maju Pilkada Sumut, Bobby: Yang Dibutuhkan Gagasannya

Edy Rahmayadi Kembali Maju Pilkada Sumut, Bobby: Yang Dibutuhkan Gagasannya

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Direktur Utama RSUP Adam Malik Ditahan

Diduga Korupsi Rp 8 Miliar, Eks Direktur Utama RSUP Adam Malik Ditahan

Medan
Setelah PDI-P, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKS

Setelah PDI-P, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKS

Medan
Tabrak Avanza, Anggota Brimob Polda Sumut Keluarkan Pistol lalu Kabur, Ini Kronologinya

Tabrak Avanza, Anggota Brimob Polda Sumut Keluarkan Pistol lalu Kabur, Ini Kronologinya

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Heboh 2 Mobil Tabrakan di Gerbang Tol Tebing Tinggi, Polisi: Rem Blong

Heboh 2 Mobil Tabrakan di Gerbang Tol Tebing Tinggi, Polisi: Rem Blong

Medan
Diancam Dicopot Kapolda, Kapolsek Medan Kota Langsung Tangkap Pencuri Ban Mobil

Diancam Dicopot Kapolda, Kapolsek Medan Kota Langsung Tangkap Pencuri Ban Mobil

Medan
Harimau Berkalung GPS Resahkan Warga Langkat, Petani Dikejar, Anjing Diterkam

Harimau Berkalung GPS Resahkan Warga Langkat, Petani Dikejar, Anjing Diterkam

Medan
Penyelundupan 24 TKI Ilegal Digagalkan, Berasal dari NTT, Bengkulu, dan Aceh

Penyelundupan 24 TKI Ilegal Digagalkan, Berasal dari NTT, Bengkulu, dan Aceh

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com