Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Holywings, Wagub Medan Minta Pelaku Usaha Hindari SARA

Kompas.com - 30/06/2022, 06:36 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Puluhan massa dari Dewan Pimpinan Wilayah Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) Sumatera Utara melakukan aksi damai di depan Holywings Club 9 di Jalan Puteri Merak Jingga Nomor 8-9, Kota Medan. Aksi yang dipimpin Mora Harahap ini terkait promo minuman berakohol yang dikeluarkan tempat hiburan tersebut.

Massa menuntut dua outlet Holywings di Kota Medan ditutup permanen karena sudah menciderai agama dan Pancasila.

Mora mengatakan, meski polisi sudah menetapkan enam pekerja sebagai tersangka penistaan agama, pihaknya tetap meminta pemilik usaha meminta maaf kepada masyarakat. Polisi juga diminta untuk mengusut tuntas kasus ini, tidak hanya sampai di karyawan, pemilik usaha harus diperiksa.

"Kami juga minta Pak Wali Kota Medan Bobby Nasution memeriksa izin usaha, kalau terbukti melanggar, tutup permanen," kata Mora.

Usai melepaskan semua orasi, massa menyegel lokasi. Tak terlihat ada aktivitas di dalam gedung, hanya beberapa petugas keamanan yang berjaga.

Baca juga: Terjadi Keributan di Holywings Batam Saat Sekelompok Warga Lakukan Demo

Wakil Gubenur Sumut Musa Rajekshah saat dimintai komentarnya, mengingatkan seluruh pengusaha khususnya tempat hiburan untuk lebih berhati-hati dan menghindari promosi produk dengan hal-hal berbau Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA).

"Saya harap tempat-tempat hiburan di Sumut dalam berusaha tidak mengedepankan kontroversi. Dalam bisnis, tidak boleh mendiskreditkan agama atau etnis tertentu. Ini harus kita jaga agar tidak menimbulkan kegaduhan dan polemik. Sekarang ini, isu sensitif akan menimbulkan reaksi di masyarakat,” kata Musa usai acara silaturahim Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) Provinsi Sumut di kantor DPD Golkar Sumut, Rabu (29/6/2022).

Disinggung soal izin Holywings di Medan, Musa mengatakan, ini urusan Pemkot Medan.

Dirinya berharap agar urusan administrasi dan perizinan benar-benar diperhatikan supaya tidak terjadi hal yang sama seperti di DKI Jakarta. Seperti diberitakan, Pemprov DKI Jakarta mencabut izin usaha 12 outlet Holywings yang melanggar beberapa ketentuan administrasi.

“Mari kita jaga kondusifitas di masyarakat, jangan sampai ada provokasi. Semoga apa yang terjadi di Jakarta menjadi pelajaran Holywings dan usaha lainnya,” ucap Musa.

Baca juga: Tanda Tanya Dalih Manajemen Holywings Soal Promosi Miras Bernada SARA

Teguran...

Pemerintah Kota belum berencana mencabut izin operasi dua outlet Holywings di Jalan A Rifai dan Jalan Puteri Merak Jingga. Baru sebatas teguran supaya mengembangkan bisnis tidak melukai hati umat.

Soal promo miras yang viral, Wali Kota Medan Bobby Nasution kepada wartawan pada Selasa (28/6/2022) mengatakan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Polrestabes Medan.

Manajemen sudah meminta maaf, oleh karena itu, izin operasional kedua outlet Holywings terus berjalan.

"Izinnya masih berjalan, tapi sudah beri teguran sama Pak Kapolres," kata Bobby.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com