KOMPAS.com - Lima anggota polisi dari Sat Narkkoba Polrestabes Medan, Sumatera Utara terluka saat hendak menggerebek gembong narkoba pada Senin (18/7/2022).
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Pekan Jumat, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang.
Tak hanya lima polisi yang terluka. Para pelaku penyerangan juga menggulingkan satu mobil minibus warna hitam di dekat saluran air.
Penyerangan kepada anggota polisi berawal saat Sat Narkoba Polrestabes menangkap bandar narkoba bernama Balula di Jalan Perjuangan Sidorame Timur, Kecamatan Medan Perjuangan pada hari Senin.
Sebelumnya petugas melakukan penyamaran dan melakukan transaksi dengan tersangka lain bernama Hayatuddin.
Dari penangkapan Hayatuddin, petugas mengembangkan kasus tersebut dengan tersangka Balula.
Balula yang diketahui sebagai bandar narkoba ditangkap di Desa Percut Seituan dengan barang bukti 2 paket sabu, lima butir ekstasi serta ratusan plastik bening.
Ternyata penangkapan tersebut mendapat perlawanan dari warga sekitar yang tak terima jika Balula ditangkap.
Warga pun melempar polisi dengan batu. Bahkan ada beberapa anggota polisi yang juga dipukuli dengan balok kayu. Saat itu warga meminta agar Balula dibebaskan.
"Dengan cara melempar dengan batu dan melakukan pemukulan dengan balok kayu," ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.