KOMPAS.com - Siswa SD berinisial SRB (10) dibunuh pamannya bernama Rahmat (32), saat korban sedang belajar di Yayasan Baiti Jannati di Desa Seisemayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (9/8/2022).
Baca juga: Siswa SD di Deli Serdang Dibunuh Pamannya Saat Belajar di Kelas, Disaksikan Guru dan Murid Lain
Ketua Yayasan Baiti Jannati, Waluyo mengatakan, insiden berdarah yang terjadi di sekolahnya ini bermula saat SRB berada di dalam ruang kelas.
Saat itu, korban baru saja mengikuti apel pagi bersama siswa lainnya.
Setelah apel pagi, korban dan teman-temannya hendak melaksanakan kegiatan belajar seperti biasa.
"Wali kelas biasanya kan kalau mau mengajar buka pintu. Tadi pagi, wali kelasnya menutup pintu," kata Waluyo, dikutip dari Tribun Medan.
Tiba-tiba, pelaku datang mendobrak pintu kelas. Sontak, tindakan pelaku mengagetkan seisi kelas.
Pelaku langsung mendekat dan menikam perut korban. Melihat kejadian itu, wali kelas korban panik dan berteriak minta tolong. Para siswa juga syok melihat peristiwa itu.
"Setelah kejadian, pelakunya langsung lari," kata Waluyo.
Sadar anak didiknya kritis, sejumlah guru membawa korban ke rumah sakit terdekat.
Namun, karena luka yang diderita, bocah SD ini akhirnya meninggal dunia.
Dari keterangan pihak sekolah, selama ini ibu korban bekerja di Malaysia. Korban dirawat oleh keluarganya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul: BREAKINGNEWS MENGERIKAN, Bocah SD Dibunuh Paman di Dalam Ruang Kelas Yayasan Baiti Jannati Sunggal
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.