LAMPUNG, KOMPAS.com - AH (26), seorang pria asal Kecamatan Gading Rejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung, diperas empat pelaku.
Korban terpancing foto profil gadis cantik di media sosial lalu mengirimkan videonya yang tanpa busana.
Baca juga: Rumah Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Akan Diwakafkan Jadi Masjid
Kepala Satreskrim Polres Pringsewu Inspektur Satu (Iptu) Feabo AM Pranata mengatakan, tiga dari empat pelaku telah ditangkap setelah korban melaporkan pemerasan itu ke kepolisian.
Baca juga: Banjir Medan Hari Ini: Sejumlah Daerah Terendam, Kemacetan Parah di Simpang Pos
Tiga pelaku berinisial DD (23), ES (22), dan DS (31).
"Satu orang masih dalam pengejaran," kata Feabo saat dihubungi, Kamis (18/8/2022).
Feabo menjelaskan, pemerasan berawal saat korban dihubungi melalui WhatsApp oleh sebuah nomor.
Nomor tersebut memasang foto profil seorang gadis cantik dan menawarkan video call sex (VCS) dengan korban sehingga korban merasa tertarik.
Saat panggilan video berlangsung, korban yang saat itu tidak mengenakan pakaian direkam oleh para pelaku.
"Video itu lalu di-screenshot oleh para pelaku dan dikirim balik ke korban disertai ancaman," kata Feabo.
Korban diminta menyiapkan uang Rp 5 juta. Jika tidak dipenuhi, foto bidik layar video itu akan disebar di media sosial.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.