Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Sop Bola Udang dan Sayur Bening Kelor Bobby Nasution Dipuji Emak-emak

Kompas.com - 25/08/2022, 06:24 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Wali Kota Medan Bobby Nasution ingin membuktikan bahwa dirinya tak hanya mampu menjalankan roda pemerintahan atau menampung keluhan masyarakat saja, tapi juga memasak.

Bobby memamerkan kemampuan memasaknya ketika menghadiri sosialisasi cegah stunting di samping kantor Kelurahan Bagandeli, Kecamatan Medanbelawan, Kota Medan.

Bobby memasak dua menu yakni Sop Bola Udang dan Sayur Bening Kelor, dengan resep dari buku Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil: Untuk Generasi Emas Indonesia karangan Megawati Soekarno Putri.

Alasannya memilih menu tersebut, murah, kaya gizi sehingga mampu mencegah terjadinya stunting dan proses memasaknya cepat.

Baca juga: Bobby Nasution: Banyak Tokoh Besar Lahir dari Suku Batak

Saat memasak, Bobby didampingi Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Kapolres Belawan AKBP Faisal Rahmat.

Memakai celemek merah, Bobby bak koki beraksi di hadapan kaum ibu yang datang membawa anak-anaknya.

Sop Bola Udang jadi racikan pertama. Bahannya: udang yang dihaluskan, tepung tapioka untuk membuat bakso, wortel, jamur dan putih telur.

"Tak pakai penyedap rasa, supaya enak, tambah kaldu dari jamur, bawang putih dan merica. Rebus sekitar 20 menit," ucap Bobby sambil menempatkannya ke beberapa mangku kecil lalu membagikan makanan itu ke peserta, Rabu (24/8/2022).

“Masakan Pak Wali enak, kami mau minta lagi,“ puji salah satu emak-emak sambil tertawa.

"Nanti kita masak lagi, sekarang lanjut yang kedua. Daun kelor ini bergizi dan sangat baik dikonsumsi ibu-ibu yang sedang menyusui, rasanya seperti bayam. Campur jagung dan wortel. Bumbunya bawang merah, bawang putih, temu kunci, dan garam," sambung Bobby.

"Memasaknya sama seperti yang ibu lakukan di rumah, gak ada bedanya. Semoga masakan ini membantu kita mengatasi stunting.”

Sementara itu, dr Christie S yang hadir dalam kegiatan tersebut menjelaskan, semua bahan yang digunakan mengandung gizi, protein baik nabati maupun hewani dan vitamin sehingga layak untuk dikonsumsi.

“Pastinya sebelum memasak, cuci tangan dulu,” pesannya.

Relawan penting

Masih soal stunting, Kecamatan Medanselayang membentuk Relawan Peduli Stunting atau Relawan Penting.

Pembentukannya dihadiri Camat Medanselayang Viza Fandhana, Yuan Naufal Ilman dan para lurah di aula kantor camat. Viza bilang, Relawan Penting merupakan bagian dari mini lokakarya penekanan angka stunting. Data terakhir mencatat, ada 30 anak gizi buruk di Kecamatan Medanselayang.

"Kita harus sama-sama berperan aktif menurunkan angka stunting ini, tidak cukup pemerintah saja, harus ada peran PKK dan pihak swasta," kata Viza.

Baca juga: Banjir Medan Rendam Ratusan Rumah hingga Sekolah, Bobby Nasution: Ini Musibah

Ketua TP PKK Kecamatan Medanselayang Pratiwi Winada mengaku telah mengumpulkan makanan tambahan yang akan diberikan kepada 22 penderita stunting. Makanan terdiri dari susu, nugget belut yang diproduksi UMKM Medanselayang, kacang hijau, tempe, biskuit dan telur sebanyak 30 butir.

"Dibagikan setiap bulan, sambil melihat tumbuh kembang anak. Kalau sudah normal, donasi dialihkan ke anak yang lain," timpal Viza.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Medan
Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Jejak Penipuan Masuk Akpol Rp 1,3 M Iptu Supriadi dan Nina Wati di Sumut Sejak 2014

Medan
Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Jenazah Siswa SMK di Nias Korban Penganiayaan Kepsek Diotopsi

Medan
Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Pencuri Rokok Terjebak Jadi Biang Keladi Kebakaran 6 Ruko di Deli Serdang

Medan
Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Kepsek di Nias Penganiaya Siswa sampai Tewas Dibebastugaskan

Medan
Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Bus Rombongan Pelajar ke Berastagi Terbakar di Simalungun

Medan
Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Buaya Muncul di Sungai Paluh Putri Medan, BBKSDA Sumut Turun Tangan

Medan
Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Iptu Supriadi Akhirnya Ditangkap, Sempat Kabur Usai Jadi Tersangka Penipuan Rp 1,3 M

Medan
Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Razia Juru Parkir Liar di 12 Ruas Jalan di Medan, 10 Orang Ditangkap

Medan
Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Kepsek Diduga Aniaya Siswa SMK Nias hingga Tewas karena Tak Mau Angkat Genset

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Polisi Tangkap Kurir Bawa 23 Kg Sabu di Medan, Tak Jera Pernah 2 Kali Dipenjara

Polisi Tangkap Kurir Bawa 23 Kg Sabu di Medan, Tak Jera Pernah 2 Kali Dipenjara

Medan
Melihat Kelakuan Pengendara di Medan, Ada yang Terobos Lampu Merah meski Dijaga Polisi

Melihat Kelakuan Pengendara di Medan, Ada yang Terobos Lampu Merah meski Dijaga Polisi

Medan
10 Lurah di Medan Ketahuan Naikkan Harga Sembako Saat Program Pasar Murah

10 Lurah di Medan Ketahuan Naikkan Harga Sembako Saat Program Pasar Murah

Medan
Kronologi Siswa SMK di Nias Tewas Diduga Dianiaya Kepsek, Kening Dipukuli Saat Berbaris

Kronologi Siswa SMK di Nias Tewas Diduga Dianiaya Kepsek, Kening Dipukuli Saat Berbaris

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com