MEDAN, KOMPAS.com-Penyelidikan kasus bos judi online terbesar di Sumatera Utara yang melarikan diri ke luar negeri, Apin BK alias Jonni, masih bergulir.
Polisi menyatakan sudah memeriksa empat orang terdekat bos judi tersebut.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sumatera Utara Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, salah satu yang sudah diperiksa adalah istri Apin BK.
"Pada Selasa (27/9/2022), penyidik Krimsus kembali melakukan pemeriksaan istri Apin BK," kata Hadi saat dikonfirmasi, Rabu (28/9/2022).
Baca juga: Aset Bos Judi Online Terbesar di Sumut Akhirnya DIsita Polisi
Hadi meminta setiap orang yang diperiksa dalam kasus ini untuk bersikap kooperatif.
Apin BK yang kini diduga sedang lari ke luar negeri, juga diminta untuk segera menyerahkan diri.
Sebagai informasi, polisi menggerebek beberapa tempat yang diduga jadi markas judi online di Medan dan Deli Serdang, Sumatera Utara, pada 9 Agustus 2022.
Setelah itu, polisi menetapkan Niko Prasetia dan Apin BK sebagai tersangka.
Niko saat ini sudah ditahan, sedangkan Apin BK kini berstatus buronan setelah melarikan diri ke luar negeri.
Baca juga: Diduga Peras Bos Judi Online Hingga Milyaran Rupiah, 4 Polisi Dinonaktifkan
Kepolisian Republik Indonesia sudah meminta Interpol untuk mengeluarkan red notice untuk Apin BK.
Sejumlah aset milik bos judi online itu sudah disita.
Polisi juga menyatakan bakal mengusut pencucian uang yang dilakukan Apin BK.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.