Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/12/2022, 07:11 WIB
Teguh Pribadi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PEMATANG SIANTAR, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas melibatkan truk BK 8815 CO dan sepeda motor BK 2483 WAJ terjadi di Jalan Medan, Kelurahan Medan, Kecamatan Siantar Martoba, Selasa (13/12/2022).. Akibat peristiwa ini, pengemudi sepeda motor tewas.

Kepala unit Lakalantas Polres Pematang Siantar, Iptu Syawal Nasution mengatakan, korban diketahui bernama YM (23) Warga Jalan Melati, Kelurahan Tambun Nabolon, Siantar Martoba.

Sebelum kejadian, korban mengendarai sepeda motor dari arah Kota Medan menuju pusat kota Pematang Siantar. Sementara dari arah yang sama, melaju truk Hino yang dikemudikan oleh Sopir inisial AM (39).

Baca juga: Dalam Sehari, Terjadi Dua Kecelakaan yang Melibatkan Kereta Wisata di Kabupaten Semarang

"Namun sesampainya di TKP korban diduga mendahului truk, sehingga kita menduga kalau sepeda motornya tergelincir dan korban masuk kedalam kolong truk," kata Syawal kepada Wartawan.

Sementara itu, sopir truk AM mengaku sama sekali tidak melihat sepeda motor berada di posisi kiri atau kanan truk tersebut.

Saat kejadian, AM menyetir truk pengangkut besi menuju Porsea Kabupaten Toba dan sudah melaju sesuai jalur.

"Tiba-tiba ada orang teriak, ‘Bang meninggal,’ di situ aku langsung berhenti karena sempat bingung kan, apa yang meninggal. Begitu aku turun aku lihat sudah ada mayat dibawah bangku," ujar warga Porsea ini.

Akibat peristiwa itu korban tewas di lokasi kejadian. Polisi mengamankan sepeda motor dan truk serta melakukan olah TKP.

Polisi juga mengevakuasi korban ke ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih di Jalan Vihara Kota Pematang Siantar.

Baca juga: Motor Tabrak Trotoar di Jalan Jenderal Sudirman Ambon, Pengendara Tewas

Di ruang instalasi jenazah, jerit tangis Ibu korban pecah menyaksikan korban terbujur kaku. Rekan rekan korban tampak berupaya menenangkan.

Salah seorang rekan kerja korban yang datang ke lokasi, tak menyangka peristiwa kecelakaan itu merenggut nyawa YM.

"Kami satu kantor gak ada yang menyangka kalau dia meninggal. Padahal dia itu tadi mau berangkat kerja," ungkapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com