MEDAN, KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan penangkapan sejumlah siswa di Medan viral di sosial media.
Dalam keterangan video yang diunggah di akun Instagram @tkpmedan, mereka ditangkap saat hendak tawuran. Sebelumya mereka konvoi membawa senjata tajam.
Terlihat sejumlah sepeda motor tergeletak di jalan dan beberapa remaja berseragam sekolah warna cokelat ditangkap personel polisi.
Dikonfirmasi melalui aplikasi percakapan WhatsApp, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, dalam peristiwa itu 6 pelajar diamankan di Jalan Ngumban Surbakti pada Sabtu (4/2/2023).
Penangkapan dilakukan Tim Patroli Reaksi Cepat Direktorat Samapta Polda Sumut.
"Iya, mereka ditangkap oleh tim yang sedang patroli. Saat itu diduga mereka akan melakukan tawuran," katanya, Minggu (5/2/2023).
Dijelaskannya, sebelum penangkapan itu, tim mendapati ada konvoi puluhan sepeda motor. Di antara pelaku konvoi itu diketahui membawa senjata tajam, kembang api hingga tongkat baseball.
Saat diperiksa, mereka mengaku dari kelompok geng motor Maya, Methodist, Mabes (M3).
Baca juga: Aksi Brutal Geng Motor, Bacok Pemuda di Cimahi hingga Tewas, Korban Diserang di Gang Dekat Rumah
“Kita amankan barang bukti 2 senjata tajam, 1 tongkat baseball, 1 batang besi padat, 2 petasan atau kembang api, satu batu dan 6 sepeda motor," katanya.
Setelah diamankan, enam pelajar dan barang buktinya dibawa ke Dit Reskrimum Polda Sumut. Pihaknya akan memanggil pihak sekolah dan orangtua mereka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.