Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alat Paling Vital Pendeteksi Kegempaan Gunung Sinabung Terbakar

Kompas.com - 02/06/2023, 06:52 WIB
Hendri Setiawan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KARO,KOMPAS.com - Alat pemancar gelombang getaran ke alat seismik menuju Pos Pengamatan Gunung Api (PVMBG) Sinabung, Sumatera Utara, terbakar.

 

Informasi yang didapat, alat pemancar yang dipasang di Badan Gunung Api Sinabung tersebut berlokasi di Stasiun Sigarang-garang, Desa Sigarang-garang, Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo, Sumut.

Baca juga: Mengenal Gunung Sinabung, Gunung Api Aktif di Dataran Tinggi Karo

Petugas pengamat Gunung Sinabung, Armen Putra mengatakan, alat tersebut terbakar pada Rabu (31/5/2023).

Baca juga: Gunung Sinabung Turun Status ke Level Waspada, Masih Berpotensi Erupsi

 

Sebelumnya, petugas masih melihat rekaman kegempaan berjalan normal. Namun, seketika aktivitas kegempaan tak lagi tercatat.

"Pertama, kita lihat tidak terkoneksinya antara peralatan dengan yang di pos, tapi kita cek yang lain terkoneksi. Kita lihat yang di pos Sigarang-garang saja yang tidak terkoneksi," ujar Armen, saat ditemui di Pos PVMBG Sinabung, Kamis (1/6/2023).

Akibat dari rusaknya alat tersebut, saat ini sistem dan aktivitas pengamatan kegempaan Gunung Sinabung sangat terganggu.

Petugas terpaksa memanfaatkan stasiun lainnya untuk melakukan pemantauan.

Untuk diketahui, guna memaksimalkan pemeriksaan aktivitas kegempaan di Gunung Sinabung, pihak Pos PGA menempatkan lima stasiun di yaitu di Desa Sigarang-garang, Lau Kawar, Desa Kebayaken, Desa Gamber, dan Desa Mardinding.

Stasiun Sigarang-garang merupakan stasiun yang paling vital untuk mendeteksi aktivitas Sinabung.

Pasalnya, stasiun ini merupakan titik yang paling dekat dengan puncak Gunung Sinabung sehingga rekaman kegempaan terekam secara maksimal.

Armen mengatakan, pihaknya akan secepatnya mengajukan pengadaan alat tersebut.

Sampai saat ini, aktivitas Gunung Sinabung masih fluktuatif dan masih tercatat adanya kegempaan.

Untuk status gunung api tertinggi di Sumatera Utara ini, berada pada level II atau waspada.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Warga Pematangsiantar Unjuk Rasa, Minta Tembok Halangi Jalan Dibongkar

Warga Pematangsiantar Unjuk Rasa, Minta Tembok Halangi Jalan Dibongkar

Medan
Temuan Struktur Batuan Serupa Piramida di Danau Toba, Masih Simpan Banyak Misteri

Temuan Struktur Batuan Serupa Piramida di Danau Toba, Masih Simpan Banyak Misteri

Medan
Sakit Hati, Paman di Simalungun Aniaya Keponakan hingga Tewas

Sakit Hati, Paman di Simalungun Aniaya Keponakan hingga Tewas

Medan
Pria di Langkat Ditangkap Usai Mencuri 850 Bebek

Pria di Langkat Ditangkap Usai Mencuri 850 Bebek

Medan
Misteri Kematian Terapis Pijat di Medan Terungkap, Pelaku Pura-pura Jadi Pelanggan dan Rampok Korban

Misteri Kematian Terapis Pijat di Medan Terungkap, Pelaku Pura-pura Jadi Pelanggan dan Rampok Korban

Medan
Kejari Karo Kembalikan Aset Negara Tanah di Kawasan Hutan Senilai Rp 151 Miliar

Kejari Karo Kembalikan Aset Negara Tanah di Kawasan Hutan Senilai Rp 151 Miliar

Medan
Ayah di Medan Syok Temukan Bayinya Tewas di Ember Berisi Air, Korban Direndam Sang Ibu karena Cuaca Panas

Ayah di Medan Syok Temukan Bayinya Tewas di Ember Berisi Air, Korban Direndam Sang Ibu karena Cuaca Panas

Medan
Mengenal Jamie dan Joy, Orangutan yang Hendak Dijual ke Luar Negeri

Mengenal Jamie dan Joy, Orangutan yang Hendak Dijual ke Luar Negeri

Medan
Bayi 1 Bulan di Medan Tewas di Ember Berisi Air, Diduga Lupa Diangkat Ibunya

Bayi 1 Bulan di Medan Tewas di Ember Berisi Air, Diduga Lupa Diangkat Ibunya

Medan
Lompat ke Sungai Saat Penggerebekan Kasus Narkoba, Pria di Asahan Tewas

Lompat ke Sungai Saat Penggerebekan Kasus Narkoba, Pria di Asahan Tewas

Medan
Pembunuh Terapis Pijat di Medan Ditangkap, Ditembak karena Melawan

Pembunuh Terapis Pijat di Medan Ditangkap, Ditembak karena Melawan

Medan
Hendak Bawa 2 Bayi Orangutan ke Jakarta, Pria Ini Ditetapkan Tersangka

Hendak Bawa 2 Bayi Orangutan ke Jakarta, Pria Ini Ditetapkan Tersangka

Medan
Prakiraan cuaca di Medan Hari Ini, 2 Oktober 2023: Sore Hujan Lebat

Prakiraan cuaca di Medan Hari Ini, 2 Oktober 2023: Sore Hujan Lebat

Medan
Jadwal KA Bandara Kualanamu Oktober 2023

Jadwal KA Bandara Kualanamu Oktober 2023

Medan
Penambangan Batu Padas di Asahan Longsor, 2 Pekerja Tewas saat Berlindung di Balik Truk

Penambangan Batu Padas di Asahan Longsor, 2 Pekerja Tewas saat Berlindung di Balik Truk

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com