Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Dua Kereta Api Babaranjang "Adu Banteng" di Lampung, Kedua KA Masuk Jalur 1 Stasiun Rengas

Kompas.com - 07/11/2022, 12:15 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Dua kereta api batu bara rangkaian panjang (Babaranjang) bertabrakan di area Stasiun Rengas, Kecamatan Bekti, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung, pada Senin (7/11/2022) dini hari.

Tabrakan tak bisa dihindari lantaran kedua KA Babaranjang itu melaju pada lintasan yang sama.

Pihak PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional (KAI Divre IV) Tanjungkarang pun telah membenarkan adanya insiden tersebut.

Kronologi kejadian

Kepala bagian hubungan masyarakat (Kabag Humas) PT KAI Divre IV Tanjungkarang, Jaka Jarkasih, mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.25 WIB dini hari.

Dia menjelaskan, kecelakaan bermula ketika KA Babaranjang Nomor Plb 3031A melaju di jalur 1 Stasiun Rengas dari arah Stasiun Bekri, sedangkan dari arah berlawanan datang KA Babaranjang Nomor Plb 3056A dari Stasiun Tegineneng.

Baca juga: KA Batu Bara Tabrakan di Lampung, Perjalanan Kereta Penumpang Dibatalkan

"Info dari pengatur perjalanan kereta api (PPKA) Rengas, kedua KA ini sama-sama masuk jalur I Stasiun Rengas, sehingga tabrakan terjadi," kata Jaka, dikutip dari TribunLampung.co.id, Senin (7/11/2022).

PT KAI memohon maaf

Jaka menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang melibatkan dua kereta Babaranjang itu.

Meski begitu, Jaka melanjutkan, PT KAI Divre IV Tanjungkarang memohon maaf karena insiden tersebut berdampak pada perjalanan kereta api lainnya.

“Kami memohon maaf atas terganggunya perjalanan kereta api lintas Tanjungkarang - Baturaja - Kertapati yakni KA Rajabasa Ekspres relasi Tanjungkarang - Kertapati (PP) dan KA Kualastabas relasi Tanjungkarang - Baturaja (PP)," ungkapnya.

Dia menyatakan, pihaknya memberi kesempatan kepada para penumpang KA Rajabasa Ekspres untuk membatalkan tiket perjalanannya.

Baca juga: Preman Pemalak Sopir Truk di Mesuji Lampung Diringkus

"Dengan pengembalian tiket bea (tiket) 100 persen," janjinya.

Fokus evakuasi

Jaka menerangkan, saat ini pihaknya tengah fokus melakukan evakuasi kedua kereta Babaranjang yang bertabrakan itu.

Pasalnya, insiden "adu banteng" itu telah mengganggu sejumlah perjalanan kereta api rute lainnya.

"Mulai keberangkatan dari dan menuju Stasiun Tanjungkarang atau pun Stasiun Baturaja, dibatalkan," ujar Jaka.

“Semoga dalam waktu dekat jalur dapat kembali normal," imbuhnya.

Baca juga: Harimau Sumatera Mangsa Ternak di Lampung, BKSDA Terjunkan Tim Penanggulangan ke Lokasi

Dia pun kembali menyampaikan permintaan maaf kepada para pengguna KA atas terganggunya perjalanan akibat kecelakaan tersebut.

“Sekali lagi kami menyampaikan permohonan maaf kepada pengguna jasa KA atas ketidaknyamanan ini," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Medan
Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Medan
Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Medan
Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Medan
5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

Medan
Wanita Lansia Tewas Diserang Harimau di Madina

Wanita Lansia Tewas Diserang Harimau di Madina

Medan
Video Viral Wanita Tepergok Curi Kentang di Tapanuli Utara Ditawarkan Hukuman Telanjang atau ke Polisi

Video Viral Wanita Tepergok Curi Kentang di Tapanuli Utara Ditawarkan Hukuman Telanjang atau ke Polisi

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di Demokrat

Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di Demokrat

Medan
Temuan Wanita Tewas Dibunuh Kekasihnya Sedot Perhatian Warga Medan

Temuan Wanita Tewas Dibunuh Kekasihnya Sedot Perhatian Warga Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Medan
Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Medan
Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Medan
Giliran Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKB

Giliran Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PKB

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com