Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erupsi Gunung Anak Krakatau, PVMBG Ungkap Penyebabnya

Kompas.com - 05/12/2023, 20:54 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, Gunung Anak Krakatau kembali meletus pada Selasa (5/12/2023), pukul 04.38 WIB.

Letusan itu terekam di sismogram dengan amplitudo maksimum 63 mm dan durasi sekitar 41 detik.

Abu setinggi 700 meter dari puncak atau 857 m dari permukaan laut itu dimuntahkan Gunung Anak Krakatau pada erupsi kali ini.

Informasi tersebut disampaikan Andi Suardi, Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Raja Basa, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.

"Saat ini, Gunung Anak Krakatau berada pada level III siaga," kata Andi, dikutip dari TribunBanten.com.

Baca juga: Giliran Penadah Barang Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik Diamankan Polisi

Andi mengimbau masyarakat dan nelayan untuk tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius 5 km.

Sementara itu, pemukiman terdekat dari Gunung Anak Krakatau berada di Pulau Sebesi yang berjarak 16,5 km.

"Dengan rekomendasi, masyarakat, nelayan, dan pendaki tidak mendekati gunung dengan radius 5 km," ujar Andi.

Penyebab Gunung Anak Krakatau meletus

Koordinator PVMBG, Ahmad Basuki mengungkapkan, Gunung Anak Krakatau meletus sebanyak 164 kali sejak 26 November 2023 hingga 4 Desember 2023.

Dia menjelaskan, Gunung Anak Krakatau meletus karena naiknya magma ke permukaan akibat kondisi geologis gunung tersebut.

Baca juga: Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Lampung

Menurut Basuki, PVMBG telah memprediksi potensi erupsi Gunung Anak Krakatau sejak sebulan lalu.

“Potensi erupsi sudah diketahui karena sebulan sebelumnya sudah terlihat ada peningkatan kegempaan,” ucap Basuki.

Peringatan terkait peningkatan potensi erupsi Gunung Anak Krakatau pun telah dirilis pada akhir Oktober 2023.

“Pada 28 Oktober 2023, Gunung Anak Krakatau sudah mengalami peningkatan aktivitas kegempaan, yaitu terjadi 50 kali gempa vulkanik dalam, 43 kali gempa vulkanik dalam, dan 37 kali gempa hybrid,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Medan
Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Medan
Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Medan
Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Medan
5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

Medan
Wanita Lansia Tewas Diserang Harimau di Madina

Wanita Lansia Tewas Diserang Harimau di Madina

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com