Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Diserang Saat Tangkap Pengedar Narkoba di Sekitar Asrama TNI-AD Medan, Dandim Buka Suara

Kompas.com - 04/05/2024, 07:36 WIB
Rahmat Utomo,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Anggota Satres Narkoba Polrestabes Medan menangkap pengedar narkoba inisial GP (35) di sekitar asrama TNI AD Glugur Hong, di Jalan Pelita V, Kelurahan Sidorame Barat I, Kecamatan Medan Perjuangan, Medan, Sumut, Rabu (1/5/2024).

Namun, saat penangkapan mobil polisi diserang masyarakat hingga rusak.

Terkait penyerangan dan penangkapan pengedar tersebut, Dandim 0201/Medan Kolonel Inf Ferry Muzawwad buka suara. Ferry memastikan lokasi kejadian bukan berada di Asrama TNI-AD.

"Jadi dalam hal ini kami jelaskan bahwa terjadinya penangkapan, itu adalah Jalan Pelita, Jalan Pelita itu berbatasan dengan asrama TNI Angkatan Darat di Glugur," ujar Ferry kepada wartawan di Kodim 02/01 Medan, Jumat (3/5/2024).

Baca juga: Polisi Diserang Warga Saat Gerebek Asrama TNI AD di Medan, Mobil Petugas Dirusak

Lalu, ujar Ferry, saat proses penangkapan pelaku GP melarikan diri ke dalam asrama TNI-AD.

"(Awalnya) setelah (pelaku) ditangkap, masyarakat melakukan perlawanan atau menghalangi petugas, sehingga kesempatan ini dimanfaatkan pelaku melarikan diri masuk di dalam asrama TNI Angkatan Darat Glugur Hong," ujar Ferry.

Selanjutnya, polisi berkoordinasi dengan komandan komplek untuk menangkap pelaku yang bersembunyi di asrama TNI.

Setelah pelaku ditangkap langsung, dibawa ke Polrestabes Medan. Selanjutnya Ferry menjelaskan bahwa TNI berkomitmen membantu polisi dalam pemberantasan narkoba.

"Kami siap mendukung tugas dari kepolisian Republik Indonesia dalam memberantas narkoba, sehingga tidak ada bahasa apa pun yang melindungi, apa pun kami siap," katanya.

"Mulai dari angkatan darat Kodam 1 Bukit Barisan, khususnya Kodim 0201/Medan, selalu siap berkolaborasi untuk melawan dan memberantas maraknya aksi narkoba," tutupnya.

Di sisi lain, Kapolrestabes Medan Kombes Teddy Jhon Sahala Marbun mengatakan, kronologi kejadian bermula pada Rabu (1/5/2024).

Awalnya polisi menerima informasi peredaran narkoba di sekitar lokasi kejadian pada pukul 16.00. Polisi menyamar menjadi pembeli lalu menangkap pelaku.

Baca juga: Rumah Polisi Diserang Geng Motor di Bulukumba, 2 Ditangkap dan Videonya Viral

"Pada saat (hendak) dibawa ke kantor polisi (kami) diadang sekelompok masyarakat yang mungkin ini adalah jaringan pelaku ini," ujar Jhon di Kodim 0201/Medan.

Karena mendapat penyerangan, bantuan tim Polrestabes pun diturunkan. Namun, kala itu pelaku sempat kabur masuk ke Asrama TNI.

Setelah berkoordinasi dengan komandan Komplek TNI AD (Danplek), berkat bantuan Danplek, pelaku akhirnya berhasil diringkus.

Kini, polisi masih memburu 10 pelaku penyerangan tersebut.

"Belum (ditangkap), masih dalam tahap penyelidikan," ungkap Jhon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bobby Segel Mall Center Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Bobby Segel Mall Center Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Mantan Wagub Sumut Ambil Formulir Cagub di Partai Gerindra

Mantan Wagub Sumut Ambil Formulir Cagub di Partai Gerindra

Medan
Sopir Diduga Ngantuk, Bus Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Toba

Sopir Diduga Ngantuk, Bus Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Toba

Medan
Pantai Pondok Permai di Sumut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Pantai Pondok Permai di Sumut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Medan
Videonya Viral, Bidan Rumah Sakit di Medan yang Remehkan Pasien Dipecat

Videonya Viral, Bidan Rumah Sakit di Medan yang Remehkan Pasien Dipecat

Medan
Disentil Bobby, Anggota Dishub Medan Cabut Laporan Polisi terhadap Pedagang Martabak

Disentil Bobby, Anggota Dishub Medan Cabut Laporan Polisi terhadap Pedagang Martabak

Medan
Pakai Spektrometer, 5 Hektar Ladang Ganja Ditemukan di Sumut

Pakai Spektrometer, 5 Hektar Ladang Ganja Ditemukan di Sumut

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Medan
Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Medan
Paman Bobby Nasution Ingin Jadi Bacalon Wali Kota Medan lewat PDI-P

Paman Bobby Nasution Ingin Jadi Bacalon Wali Kota Medan lewat PDI-P

Medan
Edy Rahmayadi Daftar Bacalon Gubernur Sumut ke PAN, meski Zulhas Dukung Bobby

Edy Rahmayadi Daftar Bacalon Gubernur Sumut ke PAN, meski Zulhas Dukung Bobby

Medan
Kronologi Tabung Elpiji Meledak di Medan, Terdengar Suara seperti Bom

Kronologi Tabung Elpiji Meledak di Medan, Terdengar Suara seperti Bom

Medan
Bayar Listrik Tiap Bulan, KWh Meter Pedagang Martabak di Medan Dicabut PLN Usai Video Pemalakan Viral

Bayar Listrik Tiap Bulan, KWh Meter Pedagang Martabak di Medan Dicabut PLN Usai Video Pemalakan Viral

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com