Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pengacara Kamaruddin Cekcok dengan Pecatan Polisi yang Bacok Warga Deli Serdang

Kompas.com - 05/05/2024, 13:53 WIB
Rahmat Utomo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Video yang menunjukkan pengacara kondang Kamaruddin Simanjuntak cekcok dengan preman bernama Kamiso (49) di Polsek Percut Sei Tuan, Polrestabes Medan, viral di media sosial.

Diketahui Kamiso merupakan pecatan polisi yang ditangkap karena membacok warga bernama Rahmantua di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (3/5/2024).

Baca juga: Viral Video Cahaya di Langit Yogya, Benarkah Ada Meteor yang Jatuh?

Dilihat dari akun instagram @ceritamedan, awalnya tampak Kamaruddin datang bersama dengan timnya ke kantor polisi, mereka lalu menghampiri Kamiso yang tengah menjalani pemeriksaan.

"Kau yang bacok, kenapa kau bacok? siapa yang menyuruh?," ujar Kamaruddin ke Kamiso

"Bapak siapa? Bapak tidak berhak bertanya dengan saya, bapak izin dulu dengan polisi, baru saya bisa ngasih keterangan," ujar Kamiso membalas pertanyaan Kamaruddin.

Kamaruddin lalu menjelaskan kalau dirinya pengacara korban Romantua. Komaruddin lalu melihat tangan Kamiso tidak diborgol dan dia meminta agar polisi segera memborgolnya.

"Saya minta diborgol orang ini. Saya minta diborgol dan tidak bisa pulang. Jangan sok jagoan kau (Kamiso)," ujar Kamaruddin ke Kamiso.

Setelah itu, terjadi cekcok antara Kamiso dan Komaruddin bersama timnya, ketika itu Kamiso sempat menggebrak meja penyidik.

"Bapak pengacara di pengadilan, ayo pukul saya, berani kau," ujar Kamiso.

Setelah itu polisi melerai keduanya. Kamarudin bersama timnya lalu pergi meninggalkan Polsek Percut Seituan.

Terkait insiden itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Japri Simamora buka suara.

Kata dia, peristiwa bermula saat Kamiso membacok korban Rahmantua. Kala itu, warga di Jalan Haji Anif, Desa Sampali langsung berunjuk rasa dan membakar ban di tengah jalan.

"Jadikan dibilang warga, kalau pelaku pembacokan tidak ditangkap mereka tidak akan mau membubarkan diri. Jadi kami tangkap pelaku Kamiso lalu kita bawa ke kantor," ujar Japri saat dihubungi Kompas.com melalui telepon seluler, Minggu (5/5/2024)

Setelah itu, warga meminta masuk ke Polsek Percut Seituan untuk memastikan Kamiso ada di sana. Perwakilan warga bersama Kamaruddin dan timnya lalu masuk ke ruang penyidik.

"Sebenarnya mereka mau melihat saja, mau memastikan bahwa Kamiso sudah ditangkap. Namun mereka diam-diam memvideokan. Sebenarnya bukan ranah dia (Komaruddin) mengurusi itu, kan sudah di dalam yurisdiksi kita," ujar Japri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com