Salin Artikel

Jadi Tersangka, Pria yang Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution Ditahan di Polsek Medan Kota

MEDAN, KOMPAS.com - RP, pria asal Takengon, Aceh yang mengancam mematahkan leher juru parkir dan "Pak Bobby" ditetapkan tersangka dan saat ini ditahan di Polsek Medan Kota.

Sebelumnya diberitakan, usai video yang merekam aksi RP viral di sosial media, pria ini ditangkap Polres Langkat.

Kasatreskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan, tersangka RP telah ditahan dan kini menjalani proses hukum di Polsek Medan Kota.

"Udah ditangkap, (ditetapkan) tersangka. Ditahan di Polsek Medan Kota," katanya dihubungi Kompas.com, Kamis (28/4/2022) pagi.

Fathir menjelaskan, kasus itu dilaporkan oleh juru parkir berinisial AIS (27) yang tak terima atas ucapan tersangka RP.

Menurut AIS, RP tak hanya mengancam dirinya tetapi juga melakukan penganiayaan.

Hasil penyidik Polsek Medan Kota mengungkap bahwa memang ada kejadian penganiayaan tersebut.

"Arah saat ini, Polsek mengupayakan mediasi kedua belah pihak untuk mencapai perdamaian. Kemarin udah mau dia (AIS), tapi minta persetujuan keluarganya. Keterangan penyidik udah hampir damai," katanya sembari menambahkan RP dikenakan pasal 335 dan 351 KUHP.

Awalnya Polsek menilai bahwa kasus ini hanyalah permasalahan kesalahpahaman saja.

Namun AIS mendesak pihak kepolisian untuk menangkap RP. Atas permintaan tersebut, akhirnya pihak kepolisian menangkap RP agar korban AIS mendapat rasa keadilan.

Dalam kejadian yang viral di sosial media tersebut, Fathir mengatakan, teman RP saat ini masih berstatus saksi.

"Teman RP (yang mengemudi) dia masih sebagai saksi," katanya.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (23/4/2022) sore.

Dalam video yang viral di media sosial, wajah pria berkacamata itu terlihat dengan jelas. Begitupun ucapannya kepada juru parkir yang meminta pembayaran dengan e-toll namun RP menolak.

Hingga akhirnya RP mengeluarkan ancaman hendak mematahkan leher juru parkir itu dan juga menyebut nama Pak Bobby.

Juru parkir AIS menyebut bahwa e-parking adalah program 'Pak Bobby'. Namun RP mengaku tak tahu siapa 'Pak Bobby'.

Saat konferensi pers di Mapolrestabes Medan, pada Senin (25/4/2022), RP mengaku baru mengetahui siapa sebenarnya 'Pak Bobby'.

Dia pun akhirnya meminta maaf kepada Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution. Bobby pun berpesan kepada RP untuk membayar parkir sesuai dengan aturan e-parking di Medan.

https://medan.kompas.com/read/2022/04/28/123443778/jadi-tersangka-pria-yang-ancam-patahkan-leher-bobby-nasution-ditahan-di-polsek

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke