Salin Artikel

Pabrik Tahu di Asahan Meledak, 7 Orang Pekerja Terluka, Diduga karena Mesin Melebihi Kapasitas

Akibat insiden tersebut, 7 pekerja pabrik tahu terluka hingga harus dilarikan ke rumah skait.

Warga sekitar pabrik hanya menyatakan, sempat terjadi guncangan yang terasa cukup kuat saat ledakan terjadi.

Kuatnya guncangan sempat membuat warga yang tinggal dekat pabrik itu mengira telah terjadi gempa bumi karena dinding rumah warga bergetar.

"Sempat terdengar suara seperti bom gitu. Ledakannya keras sekali," kata Sri, warga yang tinggal di lokasi.

Diduga mesin melebihi kapasitas

Dikutip dari Tribun Medan, tujuh rang yang terluka adalah para pekerja yang hendak bersiap mengolah tahu.

Diduga ledakan berasal dari mesin yang ada di pabrik tahu itu melebih kapasitas.

"Dugaan sementara, ledakan ini berasal dari mesin uap kacang yang ada di pabrik tersebut," kata Dinar saat dijumpai.

Ia menyebut para korban sudah dievakusi ke rumah sakit dan puskesmas.

"Saat ini mereka yang terluka dibawa ke rumah sakit yang ada di Kota Medan," kata Kepala Dusun V, Dinar, Selasa (2/8/2022).

Tujuh pekerja tersebut adalah Rian (25), Nurhayati (26), Ramadi (22), Khaidir (24), Bagus (20), Zulkarnain (23) dan Ida (42).

"Mereka itu semuanya bekerja di pabrik," kata Dinar.

Ia mengatakan korban bernama Rian mengalami luka cukup serius di bgian mata.

"Korban tertimpa material pabrik," terang Dinar. Ia sendiri tak tahu lokasi rumah sakit tempat Rian dirujuk.

"Karena saya tahunya cuma dia dibawa ke Medan, gitu aja," katanya.

Dinar juga mengatakan, Rian didampingi oleh Sapari selaku pemilik pabrik tahu tersebut untuk berobat ke Kota Medan.

Ledakan pabrik tahu ternyata juga merusak rumah warga yang ada di sekitarnya.

Dari pantauan Tribun Medan, ada tembok rumah warga yang roboh dan seluruh kaca rumah hancur berantakan akibat guncangan besar.

Menurut keterangan Kepala Dusun V, Dinar, ada enam rumah yang rusak akibat ledakan tersebut.

"Rumah yang rusak parah milik Dewi. Sisanya mengalami rusak ringan," kata Dinar.

Ia bersyukur saat kejadian, pemilik rumah tak ada di lokasi karena sedang mengantar anak ke sekolah.

"Ini syukur enggak ada korban. Karena si Dewi sedang keluar mengantar anaknya sekolah, kalau tidak pasti dia jadi korban," jelasnya.

Pasca-kejadian tersebut, pabarik tahu rata dengan tanah dan tersisa puing-puing bangunan. Di sekitar juga ditemukan tumpukan kacang kedelai yang belum sempat diolah.

Danar mengatakan pabrik tersebut sudah beroperasi selama 30 tahun dan memproduksi tahu setiap hari.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Tujuh Pekerja Pabrik Tahu Alami Luka-luka, Polisi Selidiki Penyebab Pabrik Meledak

https://medan.kompas.com/read/2022/08/03/075000878/pabrik-tahu-di-asahan-meledak-7-orang-pekerja-terluka-diduga-karena-mesin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke