Salin Artikel

Cerita Benny Lolos dari Perampokan 3 Oknum Polisi di Medan, Istri Terseret Mobil hingga Pura-pura Telepon Polda

Kasus tersebut terjadi di wilayah Pancur Batu pada Rabu (5/9/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.

Awalnya Benny mengunggah foto motor yang hendak ia jual di media sosial Facebook. Lalu sebuah akun menanggapinya dengan modus ingin membeli motor tersebut.

Mereka pun melanjutkan percakapan melalui WhatsApp dan berjanji bertemu di Pancur Batu pada Rabu malam.

Benny pun datang bersama istri yang menggendong anaknya mengendarai sepeda motor.

Di lokasi, dua orang yang mengaku pembeli mendatanginya dengan mengendarai sepeda motor. B

enny mulai curiga karena kedua orang tersebut mengecek unit dan mempelajari cara memakai remote motor.

Tak lama berselang, datang mobil Innova hitam bernopol BK 1165 QZ. Di dalam mobil itu terdapat tiga pria yang mengaku bertugas di Polda Sumatera Utara.

“Mereka bilang motor yang saya jual terlibat masalah dan meminta saya tidak bergerak,” ujar Benny, Sabtu (8/10/2022).

Benny meminta mereka menunjukkan identitasnya. Namun, mereka justru memaksa membawa Benny ke kantor polisi.

Tiba-tiba, para pelaku berusaha membawa kabur sepeda motor lengkap dengan STNK-nya. Kunci kontak pun segera dimatikan dan mereka mengancam Benny.

Benny bilang kepada mereka hendak menelepon teman yang ada di Polda sembari mengambil ponselnya. Padahal, sebenarnya Benny hanya ingin mengambil foto wajah pelaku dari kamera ponselnya.

“Mereka marah, terus kabur,” ucapnya.

Istri Benny berusaha menahan mobil, tetapi pelaku tetap melaju dengan kendaraannya sehingga istri Benny yang menggendong anaknya terseret mobil dan terluka.

Surat kendaraan yang diambil pun dilempar ke luar dari dalam mobil.

Benny melaporkan kejadian itu ke polisi. Polrestabes Medan pun bergerak mencari pelaku sampai berhasil menangkap empat dari lima orang pelaku.

Menurut PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa, para pelaku akan diproses secara kode etik dan pidana atas perbuatannya.

Ia menjelaskan ketiga personel polisi tersebut berinisial H, B, dan A yang bertugas di Sat Samapta Polrestabes Medan.

"Dari empat pelaku ini, tiga di antaranya oknum anggota Polri. Terhadap yang bersangkutan sudah dilakukan penempatan khusus," kata Fathir, Jumat (7/10/2022).

Fathir menuturkan tiga personel itu akan menerima sanksi etik hingga pidana karena berusaha merampok warga. Saat ini Propam pun sudah bekerja untuk memeriksa ketiga anggota polisi tersebut.

"Yang bersangkutan akan dilakukan proses, baik itu proses secara kode etik dan juga secara pidana. Motifnya ingin menguasai barang," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Benny Lolos dari Percobaan Perampokan 3 Oknum Polisi di Sumatera Utara: Pelaku Langsung Kabur

https://medan.kompas.com/read/2022/10/09/071700178/cerita-benny-lolos-dari-perampokan-3-oknum-polisi-di-medan-istri-terseret

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke