Kronologi Penemuan Mayat Wanita Tanpa Kepala di Nias Selatan, Sempat Pamit ke Suami Pergi ke Kebun

KOMPAS.com - Mayat Wanita tanpa kepala membuat geger warga di Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, Sabtu (18/2/2023).

Dari olah TKP, diketahui identitas korban yakni seorang petani berinisial SL (60), warga Dusun IV, Desa Mondrowe, Kecamatan Siduaori, Kabupaten Nias Selatan.

Kapolres Nias Selatan AKBP Reinhard H Ninggolan mengungkap, korban ditemukan warga pada pukul 20.00 WIB.

"Benar adanya penemuan mayat wanita tanpa kepala," ujarnya.

Penemuan mayat ini kemudian dilaporkan warga kepada polisi.

Setelah penemuan tersebut, Kapolsek Lahusa langsung menuju lokasi ditemukannya mayat untuk mengamankan tempat kejadian perkara (TKP).

Tim Inafis Satuan Reskrim Polres Nias Selatan yang mendatangi lokasi langsung melakukan olah TKP.

"Identitas korban langsung diketahui dan dibawa ke rumah sakit untuk divisum," kata dia.

Berdasarkan kronologi yang dihimpun polisi, kasus ini diketahui dari informasi Kepala Desa Hililaura Alwizaro Ndruru yang juga merupakan cucu korban.

Pada Sabtu pukul 09.00 WIB, korban pamit pergi ke kebun kepada suaminya untuk membersihkan ladang yang sedang ditanami Kapulaga.

Setelah itu, pada pukul 10.00 WIB, suami korban bernama Talihuko Hulu, pergi ke pasar di Desa Hilizalulu.

Kemudian, pukul 16.00 WIB suami korban kembali kerumah dan tidak mendapati korban di rumahnya.

Suami korban yang merasa curiga kemudian memanggil tiga orang warga untuk membantu mencari korban ke ladang.

Tiga orang saksi ini mendapati korban yang sudah tidak bernyawa dalam keadaan terlentang tanpa kepala pada pukul 19.00 WIB.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi yang menemukan korban pertama kalinya, mereka tidak menemukan bercak darah di lokasi.

Korban diduga tewas karena dibunuh.

Hal ini berdasarkan kondisi kepala korban yang dipenggal maka dugaan para saksi korban dibunuh tidak di lokasi penemuan mayat, namun di lokasi lain.

Dari hasil koordinasi dengan para saksi serta masyarakat, terungkap bahwa korban juga tidak memiliki riwayat permasalahan sebelumnya dengan keluarga maupun orang lain.

Tim Inafis Polres Nias Selatan telah mengevakuasi jenazah korban dan membawa ke puskesmas Lahusa untuk dilakukan VER luar.

Selanjutnya, segera membawa jenazah korban ke RSUD Thomson Gunungsitoli, untuk persiapan otopsi yang akan dilakukan oleh Tim Forensik Polda Sumut, serta melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Nias, Hendrik Yanto Halawa | Editor Robertus Belarminus)