Salin Artikel

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Balita di Deli Serdang, Dilakukan Setelah Pelaku Nonton Film Porno

AP membunuh korban karena ingin mencabulinya setelah menonton film porno.

Kepala Kepolisian Resor Kota Deli Serdang Kombes Irsan Sinuhaji mengatakan, awalnya pada Sabtu (18/2/2023) pagi, AP (17) menonton film porno dari handphone selularnya.

Pelaku kemudian turun dari kamarnya dan melihat korban sedang bermain di depan rumah pelaku.

Dia lalu memanggil korban yang langsung datang kepadanya. Pelaku lalu menggendong korban ke kamarnya.

Selanjutnya pelaku melakukan pencabulan dan mencekik korban hingga pingsan.

"Namun beberapa saat kemudian korban tersadar dan melakukan perlawanan. Pelaku kemudian mencekik korban dengan dengan celana training panjang hingga akhirnya korban meninggal dunia," katanya.

Setelah itu, pelaku turun ke bawah mengecek situasi serta menyembunyikan sendal korban di loteng.

"Pelaku lalu menggendong korban menuruni tangga dan melewati dapur menuju kolam dan menjatuhkan korban ke balik tembok atau semak-semak di belakang dapur rumah pelaku," katanya.

Dikatakannya, korban baru ditemukan pada Selasa (21/2/2023) pukul 06.30 WIB di belakang rumah pelaku.

Sehari kemudian, pelaku ditangkap di rumahnya, Desa Paya Gambar, Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang pada pukul 08.00 WIB atas dugaan tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak dan penganiayaan terhadap anak yang menyebabkan kematian.

Pelaku bakal dijerat Undang-Undang nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

"Ancaman hukuman pidana mati, seumur hidup, atau pidana penjara paling singkat 10 tahun atau paling lama 20 tahun," katanya.


Kasatreskrim Polresta Deli Serdang, Kompol I Kadek H. Cahyadi mengatakan, meskipun masih berusia 17 tahun, tapi AP sudah putus sekolah.

Diberitakan sebelumnya, korban dilaporkan hilang oleh orangtuanya ke Polsek Batang Kuis karena hingga Sabtu (18/2/2023) sore hari tidak pulang.

Korban awalnya jajan di warung sebelah rumahnya. Ibu kandung korban, Arianti (28) mengatakan sebelumnya dia masih bisa melihat anaknya bermain tak jauh dari rumahnya.

Beberapa saat kemudian dia sudah tak melihat anaknya. Lokasi terakhir kali dia melihat anaknya berdekatan dengan lokasi penemuan mayat anaknya.

Jarak dari rumahnya ke lokasi temuan mayat anaknya hanya sekitar 100 meter.

https://medan.kompas.com/read/2023/02/23/143324478/polisi-ungkap-motif-pembunuhan-balita-di-deli-serdang-dilakukan-setelah-pelaku

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke