Salin Artikel

16 Bungkus Sabu Gagal Diselundupkan lewat Bandara Kualanamu berkat Ritsleting Rusak, Ini Ceritanya

Komandan Avian Security (Avsec) Bandara Kualanamu, Tarto, menjelaskan, AA ditangkap pada pukul 09.40 WIB.

Saat itu, pelaku hendak berangkat ke Jakarta menumpangi pesawat Garuda GA 185 pada pukul 08.30 WIB.

Sebelum berangkat, pelaku melakukan check in ke counter Garuda.

Ketika akan memasukkan bagasi, petugas counter Maskapai Garuda Indonesia mengarahkan agar penumpang memasukkan bagasi melalui jalur OOG (Out Of Gouge).

Alasannya, koper penumpang dalam kondisi sedikit rusak pada bagian ritsleting.

Pada saat itu, petugas Avsec Bandara Kualanamu bernama Yowanda yang mengoperasikan mesin X-ray OOG, melihat ada barang yang mencurigakan di dalam koper pelaku.

Petugas Avsec lainnya, M Zulandrika, kemudian mengamankan AA ke Posko Penerbangan Avsec bandara.

Ketika koper diperiksa, petugas menemukan 16 bungkus sabu di dalamnya.

"Pengakuannya penumpang ini mau berangkat bersama temannya bernama Saleh," kata Tarto, Selasa (28/2/2023).

Dari hasil pemeriksaan rekaman kamera CCTV, Saleh yang menggunakan baju warna biru dan celana jeans, sudah keluar dari gedung terminal Bandara Kualanamu melalui pintu terminal keberangkatan lantai dua bandara.

Setelah menemukan barang bukti 16 bungkus sabu, petugas Avsec berkoordinasi dengan Polda Sumut.

Kasubdit 3 Dit Res Narkoba Polda Sumut, AKBP Fadris kemudian mendatangi Bandara Kualanamu dan membawa AA ke Mapolda Sumut guna pengembangan.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul: Oalah Wak, Bawa 16 Bungkus Sabu di Koper, Warga Aceh Ditinggal Teman di Bandara KNIA

https://medan.kompas.com/read/2023/02/28/143755478/16-bungkus-sabu-gagal-diselundupkan-lewat-bandara-kualanamu-berkat-ritsleting

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke