Salin Artikel

Kronologi Penemuan Mayat di Bawah Lift Bandara Kualanamu, Berawal dari Bau Tak Sedap

Mayat perempuan tersebut diduga terjebak di bagian bawah lift Islan A terminal penumpang Bandara Kualanamu.

Identitas mayat tersebut diketahui bernama Asiah Sinta Hasibuan yag berusia 30 tahunan.

Diduga, ia terjatuh dari sela-sela lift sebelum tiba di lantai tempat korban menunggu.

Dari informasi yang dihimpun, korban diduga datang ke Kualanamu untuk mengantar keluarganya.

Kapolsek Bandara Kualanamu, Iptu Natanail Surbakti mengatakan pihak keluarga sudah ada di lokasi.

"Intinya keluarganya sudah datang, dan sudah mengaku korban adalah keluarganya," ujar Natail.

Ia menjelaskan korban datang ke Bandara Kulanamu pada Senin (24/4/2023) sekitar pukul 20.30 WIB.

Dari keterangan keluarga, korban sempat menghubungi kerabatnya dan mengabarkan bahwa dirinya terjebak dalam lift. Keluarga pun berusaha mencari, tapi korban tak ditemukan.

Lalu pada Kamis (27/4/2023) tercium bau menyengat di sekitar lift. Saat dicek petugas menemukan korban yang terjebak dalam kondisi meninggal dunia.

Petugas melakukan evakuasi, namun terkendala saat melakukannya. Petugas pun terpaksa membuka lift di tempat korban terjepit.

Pihak bandara pun memberikan keterangan soalenemuan mayat di bawah lift itu.

"Bersama ini disampaikan informasi tentang penemuan jasad di Bandara Internasional Kualanamu pada hari ini Kamis tanggal 27 April 2023," ujar Head of Corporate Communication, Dedi Al Subur.

penemuan mayat tersebut bermula ketika ada laporan dari Petugas Avsec Bandara yang mencium bau tidak sedap di sekitaran lift.

Petugas tersebut langsung melaporkan kepada petugas teknisi.

Saat dilakukan pengecekan, petugas teksini mendapat ada mayat berjenis kelamin perempuan yang berada di dasar lift. Pihak bandara pun langsung menghubungi Polsek Bandara.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Rahmat Utomo | Editor : Reni Susanti), Tribun Medan

https://medan.kompas.com/read/2023/04/28/154500078/kronologi-penemuan-mayat-di-bawah-lift-bandara-kualanamu-berawal-dari-bau-tak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke