Salin Artikel

Kepsek Madrasah di Labura Ditangkap Usai Cabuli 9 Muridnya Selama 3 Tahun

Perbuatan bejat pelaku dilakukan selama tiga tahun atau sejak 2020-2023.

Kapolres Labuhanbatu AKBP James H Hutajulu mengatakan, pelaku ditangkap pada 23 Mei 2023 saat melarikan diri ke Kabupaten Aceh Tamiang.

"Sudah diamankan, tinggal mengirim berkas ke JPU," kata AKBP James H Hutajulu, Selasa (30/5/2023).

Kapolres menjelaskan, aksi bejat pelaku dilakukan di dua lingkungan sekolah yakni di MTS Al- Washliyah dan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA), Adian Torop.

Modus pelaku dengan memanggil para korban ketika sepi. Lalu dia meminta agar anak didiknya itu memijatnya.

Di sinilah para siswa disodomi olehnya hingga berulang kali.

Setelah itu pelaku meminta agar korban tidak mengatakan apa pun kepada orang lain.

"Tersangka mengatakan, "Jangan kasih tahu siapa-siapa, sumpah kau, ini cuma kita dua aja yang tahu", kepada para korban, sehingga para korban tidak berani memberitahukan kepada orang lain," ujar Kapolres.

James mengatakan, kejahatan pelaku terungkap setelah salah satu korban buka suara ke orangtuanya. Keluarga korban yang tak terima kemudian melaporkan pelaku ke polisi.

Dari hasil visum tertanggal 25 Mei 2023, terdapat tanda jejak kemerahan di daerah anus, kemungkinan trauma benda tumpul.

Akibat perbuatannya, pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 82 juncto Pasal 76 E Undang-Undang RI No 17 tahun 2016 tentang penetapan Perppu No 1 tahun 2016 menjadi Undang-Undang atau Pasal 6 huruf C Undang-Undang No 12 tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual juncto Pasal 64 ayat (1) KUHPidana, dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul: 9 Pelajar Laki-laki Dicabuli Pak Guru, Modus Pelaku dengan Menyuruh Korban Mengusuknya

https://medan.kompas.com/read/2023/05/30/133014278/kepsek-madrasah-di-labura-ditangkap-usai-cabuli-9-muridnya-selama-3-tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke