Salin Artikel

Mengaku Polisi, Sekelompok Pria yang Tangkap Pemuda di Kafe Diburu

MEDAN, KOMPAS.com - Video viral seorang pemuda ditangkap sekelompok pria mengaku polisi, beredar di media sosial.

Dari penelusuran Kompas.com, peristiwa itu di sebuah kafe di Jalan Abdul Hakim, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, Jum'at (2/6/2023).

Saat dimintai keterangan, Kasatreskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir memastikan bahwa sekelompok pria di dalam video tersebut bukan personel kepolisian.

"Itu bukan anggota (kepolisian)," ujar Fathir kepada Kompas.com melalui telepon seluler, Selasa (6/6/2023) malam.

Kata Fathir, korban telah membuat laporan terkait insiden itu, namun dirinya engan mendetailkan motif pelaku hendak membawa korban. Saat ini polisi masih melacak sekolompok pemuda tersebut.

"Sudah ada hasilnya, (tapi) belum bisa kami sampaikan, nantilah kalau sudah kita tangkap pelakunya," ungkap Fathir.


Videonya viral

Dalam video itu tampak terjadi keributan di dalam kafe. Tiba-tiba beberapa pria menarik pemuda bernama Andika Nasution (24).

"Mereka langsung datang menangkap abang kami (Andika) dengan tuduhan penggelapan uang, kami nggak tahu apa apa," ujar perekam video.

Anehnya pria yang mengaku polisi tersebut tidak mampu menunjukkan surat penangkapan. Dia hanya menyebut uang yang digelapkan Andika berjumlah ratusan juta.

"Sekarang kita ke Polsek biar jumpa kau sama orangnnya, kau larikan uangnY hampir ratusan juta," ujar pria bertopi yang mengaku polisi kepada Andika.

Selain itu, yang mencurigakan yakni nomor polisi mobil yang dibawa pelaku ditutup lakban. Peristiwa ini memancing perhatian warga sekitar sehingga situasi kafe menjadi ramai.

Setelah itu, tidak lama kemudian para pria yang mengaku polisi kabur meninggalkan lokasi kejadian.

"Kan pigi-pigi dia, nggak jadi," ujar perekam video melihat pelaku meninggalkan lokasi kejadian.

https://medan.kompas.com/read/2023/06/06/213929278/mengaku-polisi-sekelompok-pria-yang-tangkap-pemuda-di-kafe-diburu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke