Bocah di Simalungun yang Alami Luka Bakar Meninggal Dunia

SIMALUNGUN, KOMPAS.com - Amora Rodi Marito Purba (7), bocah yang mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya meninggal dunia di RS Bunda Thamrin Kota Medan.

Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga ikut berbela sungkawa dan memberikan penghiburan kepada keluarga Amora.

"Saya selaku Bupati Simalungun mengucapkan turut berduka cita atas kepergian anak kita Amora Purba," kata Radiapoh saat melayat ke rumah duka di Huta Sipinggan, Nagori Tiga Bolon, Kecamatan Sidamanik, Rabu (4/10/2023).

Bupati Radiapoh bertemu dengan Amora saat acara Open House Pemkab Simalungun di rumah Dinas Bupati, di Pematang Raya pada Januari 2023. Bupati Radiapoh pun membantu biaya pengobatan Amora.

"Kita sudah berupaya semaksimal mungkin demi kesembuhan anak kita, akan tetapi Tuhan lebih sayang kepada anak kita Amora,” ucapnya.

“Marilah kita doa kan anak kita ini. Kepada orang tua agar lebih bersabar dan kuat, tetap berserah kepada Tuhan," ujarnya menambahkan.

Kadis Kesehatan Simalungun Edwin Tony Simanjuntak mengatakan, Amora meninggal dunia pada Selasa 3 Oktober 2023 di RS Bunda Thamrin Kota Medan. Di rumah sakit, Amora menjalani serangkaian operasi terhadap pemulihan bekas luka.

"Kita juga kaget mendengarnya, karena pada perjalanan operasi pertama dan kedua tidak ada masalah dan semua berjalan dengan lancar," kata Edwin usai melayat.

Amora mengalami insiden saat ia dan teman-temannya membuat api unggun untuk membakar jagung di depan rumahnya, pada Minggu 30 Januari 2022 malam.

Pasca kejadian seharusnya ia mendapatkan penanganan medis dari rumah sakit. Namun karena tidak ada biaya, tubuhnya hanya dioles minyak selama 2 minggu di rumahnya.

Tubuhnya mungil amora mengalami luka bakar di bagian wajah, leher, kedua lengan, tangan, paha hingga kaki kanan.

Anak ketiga dari empat bersaudara itu menerima donasi dari pembaca KOMPAS.com yang dikumpulkan melalui laman Kitabisa.com dengan jumlah donasi yang terkumpul sebesar Rp 10.850.906.