Diduga Keracunan Gas, 75 Warga Mandailing Natal Dilarikan ke RS

Puluhan orang itu mengalami mual dan muntah setelah menghirup gas tersebut.

Kepala Kepolisian Resor Mandailing Natal AKBP Arie Sofandi Paloh mengatakan, seluruh warga yang menjalani perawatan kondisinya stabil. 

"Kondisinya stabil dari hasil koordinasi dengan dokter tidak ada yang parah, enggak ada korban jiwa," kata Arie, Kamis (22/2/2024).

Peristiwa keracunan gas ini terjadi pada Kamis sekitar 18:00 WIB. Awalnya, ada tiga warga pingsan akibat menghirup dari pabrik PT SMGP.

Kemudian, warga lainnya yang berada tidak jauh dari tiga orang itu merasa mual hingga muntah.

"Kemudian karena sudah pernah terjadi tahun sebelumnya, mungkin warga trauma dan semua merasa mual dan dikirim ke RS Panyabungan dan Permata Madina," sebut Arie.

Arie mengatakan, peristiwa itu terjadi saat PT SMGP sedang mengaktivasi sumur V01 milik mereka.

Menurut Arie, PT SMGP sebelum mengaktivasi sumur V01 sudah mengirimkan surat secara resmi ke kecamatan hingga ke desa sebagai bentuk informasi.

Mereka juga disebut sudah melakukan sosialisasi.

Arie menyatakan, sudah ada polisi yang diperintahkan untuk mendatangi pabrik PT SMGP. Namun, belum bisa dipastikan telah terjadi kebocoran atau tidak.

"Penyebab pasti nanti akan didalami tim Laboratorium Forensik."

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul BREAKING NEWS 75 Warga di Madina Pingsan Diduga Keracunan Gas PT SMGP, Dilarikan ke RS.