Salin Artikel

Cara Daftar Mudik Gratis PLN 2024 dari Medan di Aplikasi PLN Mobile

KOMPAS.com - Program mudik gratis PLN 2024 tidak hanya membuka rute keberangkatan dari Jakarta dan Makassar, namun juga menyediakan rute keberangkatan dari Medan.

PT Perusahaan Listrik Negara (PT PLN) yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyelenggarakan kegiatan mudik gratis dalam rangka menyambut Lebaran 2024.

Kegiatan mudik gratis PLN diselenggarakan rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H tahun 2024 dan menjadi salah satu dari rangkaian program Mudik Asyik bersama BUMN 2024.

Pendaftaran mudik gratis PLN 2024 dari Medan ini terbuka bagi masyarakat umum dengan moda transportasi yang disediakan menggunakan armada bus dan kereta api.

Dilansir dari akun Instagram @pln_id, berikut informasi tentang pendaftaran mudik gratis yang wajib disimak oleh calon pendaftar.

Jadwal Pendaftaran Mudik Gratis PLN 2024 dari Medan

Pendaftaran mudik gratis PLN 2024 dari Medan dibuka secara online bagi masyarakat umum pada 16-28 Maret 2024 pukul 09.00-16.00 WIB atau hingga kuota terpenuhi.

Sementara proses registrasi ulang dilakukan pada 1-3 April 2024 pukul 09.00-16.00 WIB di Lapangan GOR Kantor PLN UID Sumatera Utara.

Selanjutnya jadwal keberangkatan mudik gratis PLN 2024 dilakukan pada 5 April 2024 dari Medan.

Cara Daftar Mudik Gratis PLN 2024 dari Medan

Masyarakat yang ingin mengikuti program mudik gratis ini dapat mendaftar secara online melalui aplikasi PLN Mobile selama kuota masih tersedia.

Dilansir dari laman tribunnews.com, berikut adalah cara untuk mendaftar menjadi peserta mudik gratis PLN 2024:

1. Download aplikasi PLN Mobile di Play Store/App Store.
2. Masuk ke aplikasi PLN Mobile.
3. Login atau daftar akun baru menggunakan nomor telepon yang masih aktif.
4. Pada halaman utama, klik pamflet Mudik Gratis PLN 2024 di bagian bawah.
5. Pilih "Lihat Jalur" untuk melihat jalur mudik yang tersedia.
6. Klik "Ikuti Mudik" pada jalur yang Anda inginkan.
7. Siapkan file scan KTP, KK, Akta Kelahiran.
8. Isi formulir pendaftaran Mudik Gratis PLN 2024.
9. Lanjutkan tahap selanjutnya hingga pendaftaran berhasil.

Syarat Peserta Mudik Gratis PLN 2024 dari Medan

Pendaftar mudik gratis PLN 2024 dari masyarakat umum perlu mempersiapkan sejumlah persyaratan yaitu dokumen KTP dan Kartu Keluarga (KK).

Sementara untuk anak-anak bisa menggunakan File scan Kartu Pelajar/Akta Kelahiran/Kartu Identitas Anak

Persyaratan dokumen tersebut dipersiapkan dalam format foto yang dapat terbaca dengan jelas karena akan diunggah ketika melakukan pendaftaran.

Pemudik belum mendaftarkan diri di program mudik yang diselenggarakan oleh instansi lain.

Satu orang pendaftar hanya dapat mendaftar satu kali. Pendaftar hanya dapat hanya dapat memilih satu kota tujuan mudik.

Jumlah maksimal pendaftar dalam satu formulir (satu akun PLN Mobile) adalah 4 orang. Pendaftar dengan pemudik balita akan dihitung satu kursi apabila mendaftar dengan melampirkan akta kelahiran.

Satu orang pendaftar diharuskan membayar uang jaminan Rp100.000, yang akan diserahkan kembali dalam bentuk voucher listrik setelah menyelesaikan program ini. Apabila pemudik batal mengikuti program ini maka uang jaminan tidak akan dikembalikan.

Formulir pendaftaran mudik ini wajib diisi oleh calon pemudik/tidak bisa diwakilkan.

Rute Mudik Gratis PLN 2024 dari Medan

Kegiatan mudik gratis yang diselenggarakan PLN pada tahun ini dibuka dengan beberapa rute, yaitu:

1. Rute Bus 

Titik keberangkatan: Lapangan Parkir PDKB UP3 Medan Utara (Sebelah Kampus Dharmawangsa.

Waktu keberangkatan: 5 April 2024 pukul 09.00 dan 14.00 WIB

Rute Bus 1: Medan - Balige- Tarutung - Sipirok - Padang Sidempuan - Bukittinggi - Padang

Rute Bus 2: Medan - Kisaran - Rantau Prapat - Kota Pinang - Bagan Batu - Dumai - Pekanbaru

Rute Bus 3: Medan - Stabat - Pangkalan Brandan - Langsa - Lhokseumawe - Banda Aceh

2. Rute Kereta Api

Titik keberangkatan: Stasiun Medan

Waktu keberangkatan: 5 April 2024 pukul 08.55 dan 15.45 WIB.

Rute KA Sribilah: Stasiun Medan - Stasiun Kisaran - Stasiun Rantau Prapat.

Sumber:
Instagram @pln_id
tribunnews.com 

https://medan.kompas.com/read/2024/03/17/161831078/cara-daftar-mudik-gratis-pln-2024-dari-medan-di-aplikasi-pln-mobile

Terkini Lainnya

Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Dukung Konservasi, Bulog Kembangkan Jambu Air Camplong di Sampang
Regional
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Jelang Nataru, KAI Edukasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang Surabaya Gubeng
Regional
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Angka Stunting Jember Tertinggi Se-Jatim, Pemkab Gaspol Program Pencegahan
Regional
Tersangka dari Balai Kota
Tersangka dari Balai Kota
Regional
Saat Ungkapan 'Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua' Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Saat Ungkapan "Anak-anak Harus Hidup Lebih Baik dari Orangtua" Terngiang di Pikiran Gus Fawait...
Regional
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Berdesakan, Lama, dan Kurang Sat Set, Dirasakan Generasi Milenial hingga Z saat Naik Angkutan Kota
Regional
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Misteri Angka di Kayu Gelondongan Pasca Banjir Sumatera
Regional
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Gus Fawait: Jangan Saling Lempar Tanggung Jawab soal Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Ini Solusi Gus Fawait Mengentaskan Warga Miskin Ekstrem di Tengah Lahan BUMN
Regional
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Warga Tinggal di Tengah Lahan BUMN Disebut Sejahtera, Bisa Beli Mobil dan Umrah
Regional
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan 'CSR', tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Warga di Tengah Lahan BUMN Bisa Dapat Bantuan "CSR", tapi Harus Ajukan Proposal Dulu
Regional
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Kisah Habibie-Ainun Versi Miskin Ekstrem di Ujung Bukit Perhutani...
Regional
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Warga Miskin Ekstrem di Lahan BUMN Pakai Panel Surya untuk Penerangan
Regional
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Saniman dan Gira: Hidup Serabutan di Lahan BUMN, Menunggu Reforma Agraria
Regional
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Di Persimpangan Sawit, Gajah Tesso Nilo Makin Terhimpit
Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com