Beruntung tidak ada korban jiwa atas peristiwa itu. Sementara pemilik toko diperkirakan mengalami kerugian mencapai Rp 2 miliar.
Kapolsek Bangun AKP Esron Siahaan mengatakan, nama toko bangunan itu UD. Sini Kasih bertempat di Jalan H Ulakma Siregar No 20, Nagori Pematang Simalungun, Kecamatan Siantar, Simalungun.
Dari keterangan saksi, peristiwa itu diketahui pedagang bernama Heri Andreas (52). Ia melihat kepulan asap hitam dari lantai dua toko.
“Saksi berteriak minta tolong kepada warga di sekitar lokasi dan pengguna jalan,” kata Esron dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com.
Tak lama kemudian, pemilik toko bernama Jabangun Situmorang (50) datang setelah mengantar anaknya ke sekolah. Begitu tiba di lokasi, Jabangun melihat kerumunan orang di depan panglong miliknya.
Jabangun mencoba masuk untuk mengambil alat pemadam kebakaran, namun dilarang warga karena api sudah berkobar dari lantai dua.
Api pun dengan cepat menyebar ke lantai yang terbuat dari papan kayu itu.
“Jabangun segera membuka pintu ruko dan melihat api yang berasal dari kabel listrik di sudut lantai dua bangunan tersebut,” kata Esron.
Setelah itu, 1 unit Mobil Damkar Pemkab Simalungun dibantu 4 unit Mobil Damkar Pemkot Pematangsiantar dan 1 mobil Damkar milik swasta turun memadamkan api.
Proses pemadaman berlangsung hingga pukul 09.30 WIB dan api berhasil dipadamkan sepenuhnya.
“Kerugian materiil yang diakibatkan oleh kebakaran ini sangat besar, mencapai sekitar Rp 2 miliar. Sebab bangunan panglong dan seluruh barang dagangan yang ada di dalamnya ludes terbakar,” ujar Esron.
Pihaknya juga melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari sejumlah saksi serta pemilik toko.
Diketahui, seluruh bangunan dan barang dagangan tersebut tidak diasuransikan oleh pemiliknya.
Kepolisian juga menyarankan pemiliknya membuat laporan pengaduan untuk menyelidiki penyebab kebakaran.
“Dugaan sementara kebakaran tersebut disebabkan oleh hubungan arus pendek listrik,” tutupnya.
https://medan.kompas.com/read/2024/07/31/183928978/toko-bangunan-di-simalungun-ludes-terbakar-pemilik-rugi-rp-2-miliar